Efek Kemenangan Joe Biden, IHSG Diprediksi Menguat Terbatas

9 November 2020 6:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi IHSG. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi IHSG. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mengawali minggu kedua di bulan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat usai akhir pekan lalu Joe Biden dan Kamala Harris memenangkan Pemilu Amerika Serikat 2020. Gerak laju IHSG pagi ini berkisar di level 5.200 hingga 5.300-an.
ADVERTISEMENT
Head of Research Equity Technical Analyst Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi mengatakan, secara teknikal IHSG telah mendekati target pola pennant dan menguji resistance level tertinggi pada gelombang rebound pada Agustus yang berada di kisaran level 5.382.
Pergerakan yang optimistis diiringi indikator rata-rata pergerakan konvergensi atau perbedaan (Moving Average Convergence/Divergence (MACD) yang memiliki tren histogram positif. Indikator Average Directional Index (ADX) yang memberikan sinyal tren bullish dengan pola indikasi reversal dari akselerasi ADX line.
"Namun dari segi momentum pergerakan IHSG cenderung mulai memasuki area overbought. Sehingga potensi penguatan IHSG masih terbuka namun akan cenderung bergerak terbatas di awal pekan dengan rentang pergerakan 5.275-5.382," kata dia dalam analisisnya, Senin (9/11).
Refleksi layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (25/9). Foto: Puspa Perwitasari/ANTARA FOTO
Lanjar merekomendasikan saham-saham yang dapat dicermati di antaranya: PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID), PT Elnusa Tbk (ELSA), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), PT HM Sampoerna Tbk (HMSP), PT Gudang Garam Tbk (GGRM), dan PT Indika Energy Tbk (INDY).
ADVERTISEMENT
Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya juga memprediksi potensi kenaikan jangka pendek masih terlihat dalam pola gerak IHSG. Hal ini ditunjang oleh sentimen positif dari pergerakan market global dan regional serta kuatnya fundamental perekonomian yang terlihat dari data perekonomian yang telah terlansir.
"Hari ini IHSG masih berpotensi berpotensi bergerak pada zona hijau di kisaran 5.236-5.378," ujarnya.
Berikut saham-saham rekomendasi William yang layak dikoleksi:
- PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
- PT Summarecon Agung Tbk (SMRA)
- PT Astra International Tbk (ASII)
- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)
- PT Semen Indonesia Tbk (SMGR)
- PT XL Axiata Tbk (EXCL)
- PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)
ADVERTISEMENT
- PT Jasa Marga Tbk (JSMR)