Elnusa Tebar Dividen Rp 89 Miliar, Berikut Jadwal Lengkapnya

8 Juli 2020 19:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
RUPS PT Elnusa Tbk. Foto: Dok. Elnusa
zoom-in-whitePerbesar
RUPS PT Elnusa Tbk. Foto: Dok. Elnusa
ADVERTISEMENT
Anak usaha Pertamina, PT Elnusa Tbk (ELSA) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2019 hari ini, Rabu (8/7). Dalam RUPST tersebut, perseroan memutuskan untuk membagikan dividen sebesar Rp 89 miliar atau setara 25 persen dari total laba bersih 2019. Adapun sepanjang 2019, ELSA berhasil mencetak laba bersih senilai Rp 356 miliar.
ADVERTISEMENT
“Atas hasil kinerja baik ini, RUPST menyepakati untuk membagikan dividen sebesar 25 persen dari total laba bersih, atau senilai Rp 89 miliar. Sehingga setiap lembar saham akan mendapatkan dividen sebesar Rp 12,211 dan direncanakan akan dibayarkan 30 hari setelah berakhirnya RUPST,” ungkap Head of Corporate Communications Elnusa, Wahyu Irfan, dalam konferensi pers virtual, Rabu (8/7).
RUPS PT Elnusa Tbk. Foto: Dok. Elnusa
Sedangkan sebesar Rp 10,74 miliar atau sekitar 3,01 persen dari laba bersih akan digunakan perseroan sebagai cadangan wajib. Sisanya sebesar Rp 256,61 miliar atau sekitar 71,99 persen dari total laba bersih ditetapkan sebagai saldo laba atau retained earnings.
Adapun jadwal lengkap pembagian dividen ELSA adalah sebagai berikut:
ADVERTISEMENT

Elnusa Anggarkan Belanja Modal Rp 1,4 Triliun

ELSA tahun ini menganggarkan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 1,4 triliun. Hingga kuartal I 2020, emiten jasa migas tersebut telah menyerap capex sebesar Rp 200 miliar.
Head of Corporate Communications Elnusa, Wahyu Irfan mengatakan perseroan berpotensi melakukan penyesuaian terhadap besaran capex seiring dengan terjadinya pandemi COVID-19 yang turut berdampak pada kinerja ELSA.
“Pada awal tahun kami menganggarkan capex sebesar Rp 1,4 triliun. Lalu kemudian dalam perjalanannya karena ada pandemi, capex ini masih terus menyesuaikan,” ungkap Wahyu.
Wahyu mengatakan besaran capex tersebut akan dialokasikan untuk tiga hal. Pertama, yaitu untuk mendukung investasi perseroan dalam jasa logistik dan distribusi energi melalui akuisisi aset. Termasuk juga untuk investasi dari sisi jasa hulu migas yang dilakukan melalui pembelian streamer dan fabrikasi hydraulic workover unit (HWU).
ADVERTISEMENT
Kedua, perseroan juga akan mengalokasikan capex untuk perawatan peralatan guna mendukung kapasitas yang ada saat ini. “Beberapa alat yang kami gunakan harus dilakukan perawatan. Kami ingin memastikan service berjalan dengan naik. Sehingga ada investasi untuk perawatan alat-alat,” ujar Wahyu.
Elsa Regent kapal survei seismik berbendera Indonesia milik PT Elnusa Tbk. Foto: Dok. Elnusa
Terakhir, capex juga akan digunakan untuk melakukan pengembangan bisnis-bisnis baru yang sebelumnya telah dijajaki. “Sedikit demi sedikit tetap kita lakukan,” ujarnya.
Seperti diketahui, pada kuartal I 2020, emiten jasa migas ini mencatatkan pendapatan sebesar Rp 2,05 triliun. Angka tersebut naik 7,89 persen dibandingkan realisasi pendapatan pada periode yang sama tahun 2019 yang tercatat sebesar Rp 1,90 triliun. Namun, laba bersih ELSA tercatat turun 31,75 persen. Dari Rp 75,86 miliar pada kuartal I 2019 menjadi Rp 51,77 miliar di kuartal I 2020.
ADVERTISEMENT