Erick Mulai Rombak Pejabat Kementerian BUMN, Deputi Akan Dihapuskan?

18 November 2019 8:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri BUMN Erick Thohir  jalan kaki menuju kantornya usai bertandang ke Balaikota DKI Jakarta. Foto: Ema Fitriyani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri BUMN Erick Thohir jalan kaki menuju kantornya usai bertandang ke Balaikota DKI Jakarta. Foto: Ema Fitriyani/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri BUMN Erick Thohir bakal merombak pejabat di lingkungan kementeriannya. Saat ini, perubahan struktural jabatan tingkat eselon satu tengah diajukan ke Presiden Joko Widodo, termasuk wewenang dua Wakil Menteri BUMN.
ADVERTISEMENT
Juru Bicara Kementerian BUMN, Arya Sinulingga, mengatakan perombakan di Kementerian BUMN dilakukan untuk penyegaran. Sebab, kementerian bakal berlari kencang mengurus masalah-masalah yang membelit ratusan perusahaan negara selama ini.
"Perombakan (dalam) proses ya. Yang pasti perombakan struktur dulu, kemudian perombakan orang-orangnya. Itu yang akan dilakukan sehingga bisa cepat juga prosesnya terjadi. Kan kita mau berlari nih," kata Arya kepada kumparan, Senin (18/11).
Lebih lanjut, Arya menjabarkan, dalam perombakan struktural yang dilakukan kemungkinan bakal mengurangi jumlah deputi. Tapi dia masih enggan menyebut kedeputian mana yang bakal dihapus.
Mengutip situs resmi Kementerian BUMN, saat ini jabatan eselon satu diisi oleh delapan orang. Mereka adalah Sekretaris Kementerian BUMN Imam Apriyanto Putro, Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Wahyu Kuncoro, Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata Edwin Hidayat Abdullah, dan Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Fajar Harry Sampurno.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya, Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Perhubungan Ahmad Bambang, Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan Gatot Trihargo, Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha Aloysius Kiik Ro, Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Hambra Samal.
Sementara Sahala Lumban Gaol yang sebelumnya merupakan salah satu Deputi BUMN, sudah tak ada lagi namanya dalam situs tersebut. Adapun Ahmad Bambang, mengundurkan diri dari jabatannya per September 2019. Tapi dalam situs tersebut, namanya masih terpampang.
"Dengan adanya wamen, kemungkinan bisa saja terjadi pengurangan jumlah deputi. Lagi proses, yang pasti tugas wamen tidak akan tumpang tindih dengan tugas deputi," lanjut Arya.
Gedung Kementerian BUMN usai direnovasi. Foto: Resya Firmansyah/kumparan
Saat ditanya akan ditempatkan di mana para deputi yang akan dirombak, Arya mengatakan kemungkinan mereka akan menempati jabatan baru di perusahaan pelat merah. Sebab, sebagian para deputi BUMN yang menjabat saat ini berasal dari korporasi.
ADVERTISEMENT
"Jadi bisa saja diberdayakan untuk memegang pimpinan BUMN," terangnya.
Kabar Erick Thohir akan melakukan perombakan sudah didengar deputi BUMN. Sumber kumparan di Kementerian BUMN menyebutkan, jika informasi tersebut sudah diucapkan Arya Sinulingga kepada media, dia meyakini rencana itu sahih.
"Oh berarti sudah official dari Kementerian BUMN ya. Mungkin kami akan segera diinfo minggu depan ini," kata sumber tersebut.
Sumber lain menyebut bahwa minggu depan semua deputi akan diberhentikan. "Minggu depan katanya semua deputi akan diberhentikan," kata sumber yang lain kepada kumparan, Minggu (17/11) malam.