Erick Thohir: Pertama Kalinya Kinerja Saham BUMN Lebih Tinggi dari LQ45

Menteri BUMN Erick Thohir di Bio Farma, Kamis (7/1). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan

Kinerja saham beberapa emiten pelat merah terpantau naik signifikan selama masa pandemi COVID-19. Fakta tersebut membuat Menteri BUMN Erick Thohir . Bahkan menurut Erick, ini pertama kalinya ada saham BUMN yang lajunya lebih kencang ketimbang saham yang masuk dalam daftar LQ45 alias .

“Alhamdulillah kemarin saham-saham BUMN sendiri sangat positif di bursa. Danini pertama kalinya saham BUMN lebih tinggi dari pada LQ45. Ini hal yang saya rasa positif, apresiasi dari pasar secara langsung,” ujar Erick saat rapat bersama Komisi VI DPR RI, Rabu (20/1).

Menurut Erick hingga saat ini sudah ada 27 perusahaan BUMN yang melantai di bursa. Erick mengatakan, ada dua faktor yang membuat saham-saham BUMN bisa terbang meski pandemi sempat memukul pasar saham Indonesia.

Pertama, saham BUMN bisa melambung karena tidak lepas dari good corporate governance (GCG) yang diterapkan oleh emiten itu sendiri. Kedua, perusahaan tersebut memiliki fundamental yang bagus dengan keberlanjutan inti bisnis yang menjanjikan di masa depan.

Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (23/10). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO

Erick mencontohkan, dalam 20 tahun ke depan masyarakat dunia bahkan Indonesia akan mulai beralih ke mobil listrik. Sehingga baterai untuk mobil listrik akan menjadi salah satu kebutuhan krusial di masa depan. Adapun salah satu komponen untuk membuat baterai mobil listrik adalah nikel. Saat ini, BUMN PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) merupakan penyuplai nikel.

Hal ini menurut Erick langsung cepat ditangkap oleh pasar. Sehingga tidak heran jika saham ANTM sempat melambung beberapa waktu lalu. Sebab pasar melihat bahwa bisnis Antam sangat menjanjikan di masa depan.

“Inilah yang kenapa kita lakukan juga strategi jangka panjang untuk masing-masing BUMN. Terbukti akhirnya orang percaya Antam sebagai penyuplai nikel salah satunya tentu menjadikan sahamnya baik,” ujar Erick. Tidak hanya saham ANTM, menurut Erick saham perbankan BUMN juga ikut terkerek dalam satu tahun terakhir. Yang paling adalah saham BRI Syariah (BRIS) yang sudah terbang lebih dari 821 persen dalam setahun terakhir.

“Juga di bank yang pada saat ini mendapat ultra mikro ataupun syariah yang sahamnya sangat dipercaya,” tandasnya.