Erick Thohir Prioritaskan Masalah Jiwasraya dan Utang Krakatau Steel

29 Oktober 2019 19:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Erick Thohir konferensi pers di Kompleks Istana Kepresidenan. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Erick Thohir konferensi pers di Kompleks Istana Kepresidenan. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri BUMN Erick Thohir menyebut ada empat pekerjaan yang bakal menjadi prioritasnya dalam jangka pendek ini. Pekerjaan tersebut terdiri atas dua BUMN yang bermasalah dan proyek infrastruktur.
ADVERTISEMENT
Dua BUMN yang dimaksud adalah PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dan PT Jiwasraya (Persero). Untuk Krakatau Steel, kata dia, proses restrukturisasi utang masih berlanjut. Ada 12 bank yang terlibat.
Sementara untuk masalah Jiwasraya yang menunggak polis nasabah, Erick mengatakan sudah ada tiga strategi yang bakal dijalankan. Tapi dia enggan membeberkan.
"Jiwasraya ada tiga strategi, tapi saya enggak bisa ngomong, nanti enggak seru," kata Erick di kantor Kemenko Kemaritiman dan Investasi, Jakarta, Selasa (29/10).
Sementara dua proyek lainnya yang jadi fokus Erick Thohir adalah pengembangan atau Refinery Development Master Plan (RDMP) Kilang Cilacap.
Suasana kantor pusat Jiwasraya pasca tunggak polis asuransi Rp 802 Miliar, Senin (15/10/2018). Foto: Abdul Latif/kumparan
Erick memberikan perpanjangan waktu penghitungan valuasi investasi yang diajukan Pertamina dan Aramco hingga Desember 2019. Sebelumnya, Pertamina menjanjikan penghitungan selesai bulan ini.
ADVERTISEMENT
Selain itu juga ada proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang bakal menjadi perhatian Erick Thohir untuk diselesaikan. Menurut dia sejauh ini proyek tersebut berjalan dengan baik mesti ada keterlambatan.
"Fokus empat ini dulu, tapi ada delapan Key Performance Index (KPI) tambahan yang pasti akan kita lakukan kalau yang (empat) sudah ada progres sembari pembenahan ke dalam," ujarnya.