Erick Thohir Ungkap Alasan Pertamina Tak Naikkan BBM: Beban Rakyat Harus Dijaga

4 Maret 2024 13:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri BUMN Erick Thohir sidak ke SPBU Pertamina di Tangerang, Sabtu (20/8/2022). Foto: Kementerian BUMN
zoom-in-whitePerbesar
Menteri BUMN Erick Thohir sidak ke SPBU Pertamina di Tangerang, Sabtu (20/8/2022). Foto: Kementerian BUMN
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PT Pertamina (Persero) memilih menahan harga BBM per 1 Maret 2024. Padahal Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) lain seperti BP-AKR hingga Shell menaikkan harga bensinnya.
ADVERTISEMENT
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan alasan Pertamina tak menaikkan harga BBM lantaran melihat kondisi masyarakat saat ini yang mengalami kesulitan akibat harga beras naik.
"Jadi BBM kita jaga hari ini untuk memastikan ekonomi rakyat tetap tumbuh, ekonomi Indonesia tetap tumbuh, beban di rakyat hari ini harus kita jaga," ujar Erick dikutip dari Antara, Senin (3/3).
Menurutnya, pemerintah berupaya untuk terus menjaga keseimbangan agar daya beli masyarakat tetap ada di tengah situasi perekonomian yang tidak menentu.
"Kita coba jaga supaya jangan masyarakat yang terbawah terkena dampak. Nah ini yang kita coba seimbangkan dan kita yakin, kita tetap jaga inflasi, kita jaga pertumbuhan ekonomi," kata Erick.
Erick menyebut akan ada penyesuaian terkait dengan anggaran yang akan digunakan untuk menahan harga BBM agar tidak naik hingga Juni 2024.
ADVERTISEMENT
"Ya pasti ada adjustment, tapi selama kita bekerja sama seluruh kementerian untuk berpihak dengan policy yang tentu kepada rakyat, kita tidak boleh bilang untung dan tidak untung, kita harus jaga kestabilan ekonomi Indonesia," ucapnya.

Berikut Daftar Harga BBM per 1 Maret 2024 di DKI:

Pertamina
Pertamax: Rp 12.950 per liter
Pertamax Green 95 Rp 13.900 per liter
Pertamax Turbo Rp 14.400 per liter
Dexlite Rp 14.550 per liter
Pertamina Dex Rp 15.100 per liter.
Pertalite: Rp 10.000 per liter
Bio Solar: Rp 6.800 per liter
Shell
Shell Super (RON 92): Rp 14.350 per liter
Shell V-Power (RON 95): Rp 15.370 per liter
Shell V-Power Diesel: Rp 16.140 per liter
Shell V-Power Nitro+: Rp 15.650 per liter
BP-AKR
BP Ultimate: Rp 15.370 per liter
ADVERTISEMENT
BP 92: Rp 13.990 per liter
BP Diesel: Rp 15.610 per liter