Ganjar Bertemu Dubes Korsel, Bahas SDM hingga Vokasi di Kawasan Industri Batang

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bertemu Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia, Park Tae-sung. Foto: Pemprov Jateng

Duta Besar (Dubes) Republik Korea Selatan (Korsel) untuk Indonesia, Park Tae-sung menemui Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo di rumah jabatan Gubernur Jateng, Kamis (9/6). Pembahasan pada pertemuan tersebut antara lain soal peningkatan SDM hingga program vokasi di Kawasan Industri Terpadu Batang.

Dalam keterangan yang diterima, Jumat (10/6), Park Tae-sung menyebut Ganjar sebagai sahabat lama dan mengaku senang bisa membahas kerja sama lebih lanjut di Kawasan Industri Terpadu Batang. Adapun perusahaan LG asal Korea Selatan berinvestasi sebesar USD 9,8 miliar atau sekitar Rp 142 triliun di kawasan tersebut.

Park Tae-sung kepada Ganjar menuturkan beberapa kendala yang dihadapi dalam masa pembangunan. Paling terasa adalah kendala infrastruktur.

“Untuk itu kami mohon dukungan dan perhatian supaya bisa berjalan baik dan saya juga yakin dengan kerja sama ini kita bisa hasilkan manfaat dengan baik secara ekonomi untuk Batang dan Jawa Tengah,” kata Park Tae-sung.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bertemu Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia, Park Tae-sung. Foto: Pemprov Jateng

Dalam kesempatan itu, Ganjar juga menyampaikan keinginannya menjalin kerja sama pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Keberadaan sekolah vokasi, kata Ganjar, juga jadi solusi kebutuhan pekerja dari industri.

“Maka mungkin kita minta bantuan dari kedutaan, agar ada sistem yang nanti kita ciptakan untuk bisa hadirkan native speaker, untuk pelajar yang kita siapkan jadi man power ke industri yang ada di Batang,” ujar Ganjar.

Selain usulan terkait kerja sama ekonomi dan pengembangan SDM, Ganjar juga menyampaikan kepada warga Korea di Jateng untuk turut terlibat dalam perayaan HUT Jateng pada Agustus mendatang.

“Saya mau undang mereka nanti di ulang tahun jawa tengah bulan agustus. Kalau kita bisa buat pertunjukkan bersama apa pun itu apakah pameran dagang, apakah kemudian seni budaya tentu ini akan meningkatkan kerja sama indonesia korea,” tandasnya.

Usulan Ganjar tersebut juga mendapat dukungan dari Dubes Park Tae-sung. Dubes Park juga sependapat bahwa sekolah vokasi akan sangat bermanfaat pada industri.

Dubes Park juga mengatakan, kedekatan antarnegara tidak hanya dibangun dari sisi bisnis saja, tapi juga kebudayaan. “Itu sangat menarik dan kami menantikan undangan tersebut. Saya juga menunggu kedatangan pak gubernur ke rumah saya di Menteng,” tambahnya.