news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

General Electric Segera Gabungkan Unit Transportasinya dengan Wabtec

21 Mei 2018 9:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mesin General Electric CF6 untuk Airbus A330. (Foto: Wikimedia commons/BabyNuke)
zoom-in-whitePerbesar
Mesin General Electric CF6 untuk Airbus A330. (Foto: Wikimedia commons/BabyNuke)
ADVERTISEMENT
General Electric Co (GE.N) akan segera menjalin kesepakatan untuk menggabungkan bisnis unit transportasinya yang memproduksi mesin kereta dengan Wabtec Corp, perusahaan yang bergerak dalam industri pembuat peralatan kereta api.
ADVERTISEMENT
Dilansir dari Reuters, negosiasi kesepakatan yang bersifat rahasia ini bernilai sekitar lebih dari USD 20 miliar, dan diperkirakan akan diumumkan pada pekan ini.
Kesepakatan ini disebut merupakan yang terbesar yang diteken Chief Executive Officer GE, John Flannery, yang mengambil alih posisi tersebut pada Agustus lalu dengan mandat mendorong harga saham para konglomerat AS.
Namun, saat ditanya GE dan Wabtec masih belum mau banyak berkomentar. Flannery kemudian mengatakan bahwa pada rapat pemegang saham tahunan GE bulan lalu, perusahaan sangat sadar akan 'rasa sakit' yang disebabkan kinerja yang buruk dan pemotongan dividen tahun lalu.
Bisnis transportasi GE menghasilkan pendapatan USD 4,7 miliar. Produk yang dihasilkan adalah kereta api barang dan penumpang, mesin diesel kelautan, dan peralatan pertambangan.
ADVERTISEMENT
Sementara,Wabtec memiliki kapitalisasi pasar sebesar USD 9,2 miliar dan memproduksi beberapa peralatan untuk lokomotif, gerbong barang, dan juga kendaraan angkutan penumpang.
Flannery berjanji memotong sebesar USD 2 miliar biaya di tahun 2018 dan untuk mengurangi dividen yang diharapkan perusahaan menjadi setengahnya.
Saham GE juga telah kehilangan sekitar setengah nilainya pada tahun lalu dan perusahaan memutuskan untuk bekerja dengan Hedge Fund Trian Fund Management LP yang duduk di dewan direksi untuk mengubah bisnis di sekitarnya.