Harga Bahan Pokok Merangkak Naik: Bawang Merah Rp 50 Ribu/Kg

23 Maret 2023 15:58 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang anak memerhatikan tumpukan bawang merah yang dijual di Pasar Tavanjuka, Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (9/4/2022). Foto: Basri Marzuki/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Seorang anak memerhatikan tumpukan bawang merah yang dijual di Pasar Tavanjuka, Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (9/4/2022). Foto: Basri Marzuki/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pada hari pertama puasa harga sejumlah bahan pokok terpantau naik, mulai dari bawang, beras, telur, daging ayam, hingga cabai. Meski demikian, sejumlah pasar di Jakarta masih dipenuhi pengunjung.
ADVERTISEMENT
Tira, pedagang di Pasar Mede, Jakarta Selatan, mengatakan bawang putih di gerainya dijual Rp 45 ribu per kg, sementara bawang merah dijual Rp 50 ribu per kg. Dia mengatakan rata-rata bahan pokok di tempatnya mengalami kenaikan harga sekitar Rp 5 ribu.
"Bawang putih kating itu naik dari Rp 40 ribu jadi Rp 45 ribu per kilo. Kemudian bawang merah tinggi memang di Rp 50 ribu, padahal sebelumnya cuma Rp 45 ribu per kilo. Memang lagi naik barang-barang, sejak 3 hari lalu," kata Endang kepada kumparan di Pasar Mede, Fatmawati, Jakarta, Kamis (23/3).
Lebih lanjut, Tira juga mengatakan harga beras juga mengalami sedikit kenaikan untuk beberapa jenis. Dia menyebutkan harga beras mengalami kenaikan sekitar Rp 2.000.
ADVERTISEMENT
"Beras juga sama, beberapa jenis, seperti beras penak itu dari seliter Rp 12 ribu, jadi 14 ribu, Sama lah semua naik harga," kata Tira.
Terpisah, Eno, pedagang menyebutkan harga telur ayam juga mengalami kenaikan harga, dari Rp 28 ribu menjadi Rp 30 ribu. "Telur ayam naik dari Rp 28 ribu per kilo jadi Rp 30 per kilo," katanya.
Eno, yang juga menjual daging ayam, mengatakan harga daging ayam naik dari Rp 35 ribu menjadi Rp 40 ribu per kilo. Kenaikan harga ini sudah terjadi sejak 2 minggu yang lalu.
Cabai rawit merah. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Namun, Eno memastikan kenaikan harga telur maupun daging ayam bukan karena menipisnya pasokan, melainkan karena menyambut bulan puasa harga bahan pokok normalnya memang naik.
ADVERTISEMENT
"(Bukan) karena stok nggak ada, ini menyambut Ramadhan ya biasa harga naik. Harga ayam saya berangsur naik awalnya Rp 500 sekarang jadi Rp 5 ribu. Ini cepat sekali kenaikannya dari tanggal 18 Maret. Saya rasa ini tren lanjut terus sampai Lebaran," ungkap Eno.
Harga bahan pokok lainnya, yaitu cabai, terutama cabai rawit merah mengalami kenaikan. Fatimah, pedagang di Pasar Jaya Pondok Labu, menyebut cabai rawit merah dijual dengan harga setinggi Rp 100 ribu per kg. Fatimah tidak menampik permintaan cabai terus naik menjelang bulan puasa, sehingga harga berangsur naik.
“Cabe rawit merah tuh naik lumayan, dari Rp 80 ribu per kg jadi Rp 100 ribu per kg. Untuk cabe lain, kayak cabe merah keriting dan rawit hijau sih masih oke, rata- saya jual Rp 40 ribu sampai Rp 50 ribu lah,” kata Fatimah kepada kumparan.
ADVERTISEMENT
"Untuk cabe memang ramai peminat, terus pasokan lagi kurang lancar, banyak daerah penghasil cabe kurang oke cuacanya. Jadi memang barang ke toko agak terhambat," tambahnya.
Kendati demikian, dia menuturkan, jumlah pembeli terbilang banyak meski beberapa masih ada yang menawar di tengah tingginya harga dasar.
"Ya gitu, masih ada aja yang nawar. Paling kalau mau lebih murah, saya kasih cabe yang ukurannya lebih kecil," ucapnya.