Harga BBM Subsidi Naik Hari Ini? Begini Kata Airlangga hingga Sri Mulyani

24 Agustus 2022 17:25 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Jokowi bertemu delegasi Dana Moneter Internasional (IMF) di Istana Kepresidenan Bogor, Minggu (17/7).  Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Jokowi bertemu delegasi Dana Moneter Internasional (IMF) di Istana Kepresidenan Bogor, Minggu (17/7). Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemerintah berencana menaikkan harga BBM subsidi lantaran APBN sudah kewalahan menaggungnya. Anggaran subsidi energi tahun ini tembus Rp 502 triliun dan berpotensi jebol ke Rp 700 triliun jika harga BBM tak naik.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, hingga kini para menteri masih terus membahas skenario yang akan disiapkan. Menko Airlangga Hartarto mengatakan skenario tersebut baru akan dilaporkan ke Presiden Jokowi dalam dua hari ke depan.
"Terkait dengan evaluasi (harga BBM) masih dilakukan dalam 1-2 hari ini," kata Airlangga usai rapat terbatas di Istana Negara, Jakarta, Rabu (24/8).
Di lokasi yang sama, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan belum akan menaikkan harga BBM hari ini. Pemerintah masih membahas skema yang disiapkan jika kebijakan ini diambil atau tidak.
"Kita sedang diskusikan di antara para menteri. Nanti dilaporkan ke bapak (Jokowi), kemudian baru disiapkan. ya. Jadi belum," ujarnya.
Menteri ESDM Arifin Tasrif didampingi Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengunjungi Terminal BBM Plumpang, Jakarta Utara, Senin (23/12). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Masih di lokasi yang sama, Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan ada banyak pertimbangan sebelum pemerintah menaikkan harga BBM. Salah satunya memperhatikan daya beli masyarakat. Di sisi lain, pendaan dari negara juga sudah banyak terkuras.
ADVERTISEMENT
"Kita juga hitung antisipasi nanti akhir tahun ini kemungkinan kebutuhan energi meningkat, ketersediaan energi terbatas, harganya bisa meningkat," ujar dia.
Usai ratas dengan Jokowi, Sri Mulyani, Arifin, dan sejumlah menteri lainnya juga langsung merapat ke kantor Airlangga untuk membahas skenario harga BBM sebelum dilaporkan ke Jokowi.