Harga Komoditas: CPO, Batu Bara, Timah, dan Nikel Kompak Turun

Kapal tongkang bermuatan batu bara melintasi perairan Tidore Kepulauan, Maluku Utara, Sabtu (29/4/2023). Foto: ANTARA FOTO/Andri Saputra

Harga komoditas mayoritas terpantau turun, hanya minyak mentah baik West Texas Intermediate (WTI) maupun Brent yang terpantau naik sekitar 2 persen pada penutupan perdagangan Rabu (17/7).

Minyak Mentah

Harga minyak naik sekitar 2 persen pada hari Rabu (17/7) penyebabnya adalah penurunan mingguan stok minyak mentah AS yang lebih besar dari perkiraan dan melemahnya dolar AS yang membayangi tanda-tanda pertumbuhan ekonomi yang lebih rendah di Tiongkok.

Mengutip Reuters, harga mentah AS atau West Texas Intermediate (WTI) naik 2,63 persen jadi USD 82,88 per barel pada Rabu (17/7), sementara Brent naik 1,53 persen menjadi USD 85,01 per barel.

Batu Bara

Harga batu bara turun pada penutupan perdagangan Rabu (17/7). Menurut bursa ICE Newcastle (Australia), harga batu bara kontrak pengiriman Juli 2024 turun 0,26 persen menjadi USD 134,75 per ton.

CPO

Harga minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO) terpantau naik pada penutupan perdagangan Rabu (17/7) . Menurut

bursamalaysia.com, harga CPO kontrak Agustus 2024 turun dari MYR 4.000 per ton jadi MYR 3.966 per ton.

Nikel

Harga nikel terpantau turun pada penutupan perdagangan Rabu. Harga nikel berdasarkan London Metal Exchange (LME) ditutup turun 0,83 persen menjadi USD 16.457 per ton.

Timah

Harga timah terpantau turun pada penutupan perdagangan Rabu. Harga timah berdasarkan LME berakhir turun 0,67 persen menjadi USD 32.950 per ton.