Harga Komoditas: Minyak Mentah Turun 2,1 Persen, CPO Naik 1,5 Persen

21 Maret 2024 8:06 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kilang minyak terbesar Kuwait di kompleks Al-Ahmadi. Foto: AFP
zoom-in-whitePerbesar
Kilang minyak terbesar Kuwait di kompleks Al-Ahmadi. Foto: AFP
ADVERTISEMENT
Harga minyak mentah menurun pada Rabu (20/3), karena Federal Reserve AS mempertahankan suku bunga tetap stabil dan kekhawatiran terhadap permintaan terus membebani.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Reuters, minyak mentah berjangka Brent untuk Mei turun 1,64 persen menjadi USD 85,95 per barel. Minyak berjangka West Texas Intermediate AS untuk pengiriman April turun 2,14 persen menjadi USD 81,68 per barel.
Batu Bara
Sedangkan harga batu bara juga turun pada penutupan perdagangan Rabu. Menurut bursa ICE Newcastle (Australia), harga batu bara kontrak pengiriman Maret 2024 turun 0,39 persen menjadi USD 128.90 per ton.
CPO
Harga minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO) menguat pada penutupan perdagangan Rabu. Menurut bursamalaysia.com, harga CPO kontrak April 2024 naik 1,53 persen menjadi MYR 4.363 per ton.
Nikel
Adapun harga nikel terpantau mengalami kenaikan pada penutupan perdagangan Rabu. Harga nikel berdasarkan London Metal Exchange (LME) naik 0,55 persen dan menetap di USD 17.492 per ton.
ADVERTISEMENT
Timah
Sementara itu, harga timah terpantau mengalami penurunan pada penutupan perdagangan Rabu. Harga timah berdasarkan LME berakhir menurun 0,78 persen dan menetap di USD 27.230 per ton.