Harga Komoditas: Timah Turun 1,4 Persen, Minyak Mentah Naik 0,5 Persen

Ilustrasi timah. Foto: PT Timah

Harga minyak mentah naik pada Jumat (26/4), didukung oleh ketegangan konflik di Timur Tengah, namun dibatasi oleh penguatan dolar dan data inflasi AS membuat The Fed tidak akan segera menurunkan suku bunga.

Dikutip dari Reuters, Senin (29/4), minyak mentah berjangka Brent naik 0,55 persen menjadi USD 89,50 per barel. Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS naik 0,34 persen menjadi USD 83,85 per barel.

Batu Bara

Sedangkan harga batu bara menurun pada penutupan perdagangan Jumat. Menurut bursa ICE Newcastle (Australia), harga batu bara kontrak Mei 2024 turun 0,92 persen menjadi USD 134.50 per ton,

CPO

Harga minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO) juga melemah pada penutupan perdagangan Jumat. Menurut bursamalaysia.com, harga CPO kontrak Mei 2024 turun 0,68 persen menjadi MYR 3.931 per ton.

Nikel

Adapun harga nikel terpantau sedikit menurun pada penutupan perdagangan Jumat. Harga nikel berdasarkan London Metal Exchange (LME) ditutup turun 0,29 persen dan menetap di USD 19.100 per ton,

Timah

Sementara itu, harga timah juga terpantau mengalami penurunan pada penutupan perdagangan Jumat. Harga timah berdasarkan LME berakhir melemah 1,4 persen dan menetap di USD 32.411 per ton.