Harga Minyak Goreng Rp 14.000/L Mulai Malam Ini, Masyarakat Jangan Panic Buying!

18 Januari 2022 21:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang pengunjung memilih minyak goreng yang dijual di supermarket. Foto: ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang
zoom-in-whitePerbesar
Seorang pengunjung memilih minyak goreng yang dijual di supermarket. Foto: ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang
ADVERTISEMENT
Pemerintah menetapkan kebijakan satu harga minyak goreng dengan harga setara Rp 14.000 per liter. Harga tersebut berlaku baik untuk minyak goreng kemasan sederhana maupun minyak goreng premium.
ADVERTISEMENT
Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi mengatakan penyaluran minyak goreng Rp 14.000 per liter akan dimulai malam ini juga yakni pukul 00.01 waktu setempat. Mendag juga menegaskan ketersediaan minyak goreng Rp 14.000 per liter cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, sehingga masyarakat diminta agar tidak memborong atau panic buying.
“Ritel modern akan menyediakan minyak goreng dengan harga Rp14.000/liter yang dimulai pada hari Rabu, 19 Januari 2022, pukul 00.01 waktu setempat, dan kepada masyarakat diharapkan tidak memborong (panic buying) karena stok minyak goreng dalam jumlah yang sangat cukup,” tambah Mendag.
Sementara untuk penyaluran minyak goreng ke pasar tradisional, Mendag mengatakan akan diberikan waktu satu minggu untuk melakukan penyesuaian.
Adapun volume pasokan minyak goreng Rp 14.000 per liter ini, Mendag mengatakan akan dipasok sebanyak 250 juta liter per bulan. Penyaluran minyak tersebut akan dilaksanakan selama enam bulan ke depan, sehingga total seluruh pasokan minyak goreng Rp 14.000 per liter ditargetkan sebanyak 1,5 miliar liter.
ADVERTISEMENT
“Pemerintah, melalui Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), telah menyiapkan dana sebesar Rp 7,6 triliun yang akan digunakan untuk membiayai penyediaan minyak goreng kemasan bagi masyarakat sebesar 250 juta liter per bulan atau 1,5 miliar liter selama enam bulan,” ujar Mendag.