news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Holding Perbankan Segera Rampung, BTN Optimistis Bisa Tingkatkan Modal

2 Januari 2018 18:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bank BTN (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bank BTN (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pembentukan holding perbankan atau jasa keuangan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ditargetkan rampung pada kuartal pertama tahun ini. Saat ini, Kementerian BUMN terus menggodok pembentukan holding tersebut.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama Bank BTN, Maryono, mengaku optimistis dengan terbentuknya Holding BUMN Perbankan bisa meningkatkan permodalan perusahaan.
“Menurut Ibu Menteri (BUMN) kalau holding itu jadi, yang pertama adalah peningkatan modal. Dan BTN mendapatkan prioritas,” kata Maryono saat ditemui di Bank Indonesia, Jalan MH Thamrin, Selasa (2/1).
Namun, ia enggan membeberkan jumlah peningkatan modal yang akan diperoleh perusahaan. Namun, kata dia, sumber pendanaan untuk permodalan akan bervariasi.
“Suntikan dana bisa dari mana saja. Kami bisa right issue, subdebt, macam-macam,” lanjutnya.
Kantor Kementerian BUMN di Medan Merdeka Selatan. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kantor Kementerian BUMN di Medan Merdeka Selatan. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
Maryono mengatakan, holding ini nantinya akan terfokus pada masalah pembiayaan saja, tanpa meninggalkan bisnis masing-masing bank. Misalnya, BTN yang fokus pada perumahaan sehingga semua kredit perumahan harus jangka panjang atau jangka menengah.
ADVERTISEMENT
“Sebenarnya kalau BTN sendiri saja bisa, tapi volumenya tidak besar. Dengan holding ini jadi banyak bantuan dari member holding yang lain,” ujarnya.
Tak hanya masalah modal, holding ini nantinya dapat menambah jumlah ATM milik BTN yang saat ini hanya 1200-1300 menjadi sampai 60.000, digabung dengan member holding lain.
Transfer dana antar bank pelat merah juga secara bertahap akan digratiskan dari yang saat ini sebesar Rp 4.000 untuk setiap transaksi.