IHSG Hijau, Rekomendasi Beli Saham AKRA, BMRI, PPRO, PTPP, SRIL, TPIA

Ilustrasi IHSG (Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan)

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau membuka perdagangan pagi ini. Pada perdagangan preopening, IHSG sudah bergerak menguat 17,800 poin (0,30 persen) ke 6.962,101.

Mengawali perdagangan Kamis (23/8), IHSG dibuka menguat 19,045 poin (0,32 persen) ke 5.963,346. Sementara indeks LQ45 juga dibuka menguat 4,477 poin (0,48 persen) ke 938,863.

Seluruh indeks sektoral menguat. Penguatan paling tajam terjadi di sektor barang konsumsi yang naik 0,52 persen.

Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) bergerak menguat terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS dibuka di Rp 14.575. Dolar AS kemudian naik tajam dan mencapai posisi tertingginya pagi ini di Rp 14.610.

Berikut kondisi bursa saham Asia pagi ini:

- Indeks Nikkei 225 di Jepang naik 54,37 poin (0,24 persen) ke 22.416,92

- Indeks Hang Seng di Hong Kong naik 77,75 poin (0,28 persen) ke 28.005,33

- Indeks SSE Composite di China naik 0,26 poin (0,01 persen) ke 2.714,87

- Indeks Straits Times di Singapura naik 47,88 poin (1,50 persen) ke 3.249,00

Pemantauan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). (Foto: Iggoy el Fitra)

Analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama mengatakan IHSG berhasil ditutup menguat signifikan 0,88 persen di level 5.944,301 pada 21 Agustus 2018. Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 5.911,097 hingga 5.877,893. Sementara itu, resisten pertama maupun kedua memiliki range pada level 5.965,706 hingga 5.987,111.

Berdasarkan indikator, MACD masih membentuk pola dead cross di area positif. Namun demikian, Stochastic dan RSI sudah berada di area netral. Di sisi lain, terlihat pola three outside up candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan indeks saham, sehingga indeks berpeluang menuju ke area resisten.

Menu Saham Pilihan:

AKRA, “Akumulasi Beli” pada area level 4.000-4.100, dengan target harga secara bertahap di level 4.250, 4.570 dan 5.000. Support: 3.800,

BMRI, “Akumulasi Beli” pada area level 6.525-6.725, dengan target harga secara bertahap di level 6.825, 6.975, 7.350 dan 7.700. Support: 6.525 & 6.425,

PPRO, “Akumulasi Beli” pada area level 126-130, dengan target harga secara bertahap secara bertahap di level 152 dan 180. Support: 124 & 110,

PTPP, “Akumulasi Beli” pada area level 1.820-1.850, dengan target harga secara bertahap di level 1.910, 2.000 dan 2.240. Support: 1.790,

SRIL, “Akumulasi Beli” pada area level 334-340, dengan target harga secara bertahap di level 352, 364, 396 dan 428. Support: 330,

TPIA, “Akumulasi Beli” pada area level 5.000-5.150, dengan target harga secara bertahap di level 5.300 dan 5.450. Support: 5.000 & 4.850.