IHSG Hijau, Saham Layak Koleksi AALI, APLN, INCO, MEDC, PWON, UNVR

Ilustrasi IHSG Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau membuka perdagangan hari ini. Pada perdagangan preopening, IHSG bergerak menguat 8,505 poin (0,14 persen) ke 6.207,492.

Mengawali perdagangan Selasa (22/10), IHSG dibuka menguat 15,255 poin (0,25 persen) ke 6.214,242. Sementara indeks LQ45 juga dibuka menguat 2,421 poin (0,25 persen) ke 978,113.

Sembilan dari 10 indeks sektoral menguat. Penguatan paling tajam terjadi di sektor aneka industri yang naik 0,49 persen.

Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) bergerak menguat terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS dibuka di Rp 14.030. Dolar AS kemudian naik tajam ke Rp 14.080. Lalu, dolar AS bergerak melemah dan kini posisinya ada di Rp 14.050.

Berikut kondisi bursa saham Asia pagi ini:

- Indeks Nikkei 225 di Jepang naik 56,22 poin (0,25 persen) ke 22.548,90

- Indeks Hang Seng di Hong Kong naik 88,35 poin (0,33 persen) ke 26.814,03

- Indeks SSE Composite di China naik 2,60 poin (0,09 persen) ke 2.942,21

- Indeks Straits Times di Singapura naik 25,29 poin (0,81 persen) ke 3.165,17

Analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama mengatakan IHSG berhasil ditutup menguat 0,11 persen di level 6.198,99 pada 21 Oktober 2019. Support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.178,50 hingga 6.158,17. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 6.230,33 hingga 6.276,63.

Berdasarkan indikator, MACD telah membentuk pola golden cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI terus menunjukkan sinyal positif. Di sisi lain, masih terlihat upward bar yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat.

Ilustrasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Foto: ANTARA FOTO

Menu Saham Pilihan:

AALI, “Akumulasi Beli” pada area level 10.200 – 10.400, dengan target harga secara bertahap di level 10.650, 10.975, 11.700 dan 12.450. Support: 10.050 & 9.850,

APLN, “Akumulasi Beli” pada area 220 – 232, dengan target harga secara bertahap di level 250, 272, 324 dan 378. Support: 220 & 206,

INCO, “Akumulasi Beli” pada area level 3.400 – 3.450, dengan target harga secara bertahap di level 3.530, 3.590, 3.860, 4.130 dan 4.400. Support: 3.320,

MEDC, “Akumulasi Beli” pada area level 640 – 650, dengan target harga secara bertahap di level 690, 720 dan 785. Support: 630,

PWON, “Akumulasi Beli” pada area 600 – 615, dengan target harga secara bertahap di level 635 dan 680. Support: 600 & 580,

UNVR, “Akumulasi Beli” pada area level 43.000 – 43.500, dengan target harga secara bertahap di level 43.950, 44.375, 46.125, 48.000 dan 49.650. Support: 42.600.