IHSG Naik 0,19 Persen Selama Sepekan, Transaksi Harian Tembus Rp 12,75 T

25 September 2021 10:33 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas kebersihan melintas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. Foto: Puspa Perwitasari/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Petugas kebersihan melintas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. Foto: Puspa Perwitasari/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Data perdagangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 20-24 September 2021 kembali ditutup pada zona positif. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan Jumat (24/9) berada di zona hijau. Begitu juga dalam sepekan, IHSG tercatat naik 0,19 persen.
ADVERTISEMENT
“Sedangkan secara keseluruhan selama sepekan, IHSG meningkat sebesar 0,19 persen atau berada di level 6.144,815 dari posisi 6.133,246 pada penutupan pekan sebelumnya,” ujar Sekretasis Perusahaan BEI Yulianto Aji Sadono dalam keterangan resmi yang diterima kumparan, Sabtu (25/9).
Senada dengan IHSG, nilai kapitalisasi pasar Bursa turut mengalami peningkatan 0,69 persen menjadi Rp 7.538,707 triliun dari Rp 7.487,290 triliun pada pekan lalu. Lalu rata-rata frekuensi harian Bursa juga meningkat sebesar 1,40 persen menjadi 1.376.543 transaksi dari 1.357.562 transaksi pada pekan sebelumnya.
Selanjutnya peningkatan sebesar 1,33 persen terjadi pada rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) menjadi Rp 12,752 triliun dari Rp 12,584 triliun pada pekan lalu. Sementara itu, rata-rata volume transaksi harian Bursa tercatat turun sebesar 6,09 persen menjadi 21,186 miliar saham dari 22,560 miliar saham pada pekan yang lalu.
ADVERTISEMENT
Investor asing pada perdagangan Jumat kemarin mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp 1,592 triliun. Sementara sepanjang tahun 2021 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp 27,579 triliun.
Pada pekan ini PT BNP Paribas Asset Management meluncurkan produk Exchange-Traded Fund (ETF) pertama, yaitu Reksa Dana Indeks BNP Paribas IDX Growth30 ETF (Kode ETF: XBIG), seremoni peluncuran dari produk tersebut diselenggarakan secara virtual pada Selasa (21/9).
XBIG merupakan alternatif dan peluang diversifikasi bagi para investor untuk menangkap momentum pertumbuhan dari 30 Perusahaan Tercatat yang berada pada Indeks IDX Growth30.
Pada Rabu (22/9) PT Duta Anggada Realty Tbk menerbitkan Obligasi Berkelanjutan II Duta Anggada Realty Tahap II Tahun 2021 yang resmi dicatatkan di BEI dengan nominal obligasi sebesar Rp 92.000.000.000,00, dengan tingkat bunga 11,5 persen dan jangka waktu 370 hari sejak tanggal emisi.
ADVERTISEMENT
Hasil pemeringkatan dari PT Kredit Rating Indonesia untuk obligasi ini adalah irBBB+ (Triple B Plus). PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini.
Total emisi obligasi dan sukuk yang telah tercatat sepanjang tahun 2021 adalah 74 emisi dari 48 Perusahaan Tercatat senilai Rp 69,53 triliun. Total emisi obligasi serta sukuk yang tercatat di BEI sampai dengan saat ini berjumlah 487 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp 427,74 triliun dan USD 47,5 juta, diterbitkan oleh 127 Perusahaan Tercatat.
Sementara itu, Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 156 seri dengan nilai nominal Rp 4.325,01 triliun dan USD 400,00 juta dan Efek Beragun Aset (EBA) tercatat sebanyak 10 emisi senilai Rp 6,17 triliun.
ADVERTISEMENT