Ikuti Perkembangan Zaman, Jokowi Minta Pedagang Pasar Jualan Online

Pedagang beras di Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Foto: Irfan Adi Saputra

Rombongan Pengurus Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (23/1). Ada beberapa hal yang dibahas dengan orang nomor satu di Indonesia tersebut. Salah satunya berkaitan dengan perubahan model bisnis pedagang pasar.

Ketua Umum APPSI Ferry Juliantono mengaku mendapat arahan dari Jokowi terkait dengan pemanfaatan pasar online seiring dengan perkembangan teknologi.

Menurut dia, Jokowi ingin pedagang pasar menjual barang dagangan lewat toko online atau marketplace yang bisa menjangkau pembeli di semua tempat.

"Jadi tadi disarankan oleh Presiden, kita sekarang harus ngebut juga untuk jangan ragu-ragu untuk menggunakan aplikasi online untuk bisa menjual barang-barang dari pedagang-pedagang pasar, melayani online untuk masyarakat," Ferry di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.

Sebelumnya, dia mengaku pernah menjalankan sistem toko online yang diminta Jokowi itu. Namun dalam penerapannya, pedagang pasar mengalami kesulitan.

"Digipas, digital pasar mengenai penggunaan aplikasi kita juga sudah pernah kerja sama dengan aplikasi Pasarku, punya teman-teman dari Yogya, itu kita buat untuk melayani secara online," jelasnya.

"Memang kita alami kesulitan secara kultural untuk bisa melakukan edukasi kepada pedagang pasar untuk biasa menggunakan aplikasi online atau digitalisasi pasar," imbuh Ferry.

com-Ilustrasi belanja di toko online Foto: shutterstock

Dikarenakan memperoleh dukungan dari Jokowi langsung, pedagang pasar mengaku akan kembali menerapkan sistem penjualan itu.

"Harus kita lakukan dan kami menerima tantangan dari presiden untuk pedagang ini masuk ke ranah yang lebih modern," ujarnya.

Dia pun berharap, sistem itu bisa menambah opsi para pedagang untuk menjual barang dagangannya. Masyarakat juga akan dimudahkan ketika barang pedagang bisa dibeli secara online.

"Jadi masyarakat bisa datang ke pasar juga bisa kita layani, kita ngirim barangnya ke rumah-rumah. Itu salah satu usulan yang kami terima dengan baik dari Presiden dan ke depan Presiden menyampaikan bahwa akan mengadakan kegiatan bersama dengan kami," ujarnya.

Kemudian dari pertemuan itu, menurut dia, Jokowi akan mendukung pedagang pasar dengan beberapa kegiatan pembiayaan lewat koperasi. Hal itu diharapkan bisa mempermudah pedagang memperoleh modal.

"Kami menyampaikan kegiatan simpan pinjam untuk kegiatan ekonomi di pedagang pasar itu kita minta dukungan pemerintah. Dan presiden tadi memberikan dukungan fasilitasi kurang lebih pembiayaan untuk simpan pinjam untuk perdagangan pasar yang akan dikelola oleh koperasi pedagang pasar," pungkasnya.