Iriana Jokowi: Pandemi Bawa Hikmah Bagi UMKM untuk Go Digital

Presiden Joko Widodo bersama Iriana Jokowi saat tiba di Surakarta, untuk menghadiri tahlilan ibunda Jokowi, Sudjiatmi Notomihardjo. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden/Rusman

Ibu Negara Iriana Jokowi membuka Pameran Karya Kreatif Indonesia (KKI) seri ke-3 yang diselenggarakan secara virtual oleh Bank Indonesia. Dalam sambutannya, Iriana mengatakan, meski perekonomian terpuruk akibat pandemi, namun situasi ini juga membawa berkah bagi UMKM yaitu semakin cepat mengadaptasi teknologi digital.

“Saya sangat senang karena di tengah situasi pandemi seperti sekarang semangat untuk memajukan UMKM tidak pernah surut. Tapi semakin kencang, semakin banyak inovasi, kreatif, dan menarik. Pandemi COVID-19 memberi banyak hikmah salah satunya mendorong UMKM beralih lebih cepat ke digital,” ujar Iriana dalam Pembukaan Pameran KKI Seri Ketiga secara virtual, Jumat (20/11).

Menurut Iriana dengan masuknya UMKM ke dunia digital, maka produk-produk UMKM Indonesia semakin cepat dikenal dunia internasional. Hal ini akan membuat UMKM semakin maju dan naik kelas.

Ibu Negara Iriana Joko Widodo saat menghadiri ASEAN-RoK K-Beauty Festival. Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr

Untuk itu Iriana mengimbau agar perkembangan ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya. Menurutnya, UMKM Indonesia harus segera menyesuaikan dan menyiapkan diri untuk memperbaiki kualitas produk, branding, packing, pelayanan, hingga harga.

Tujuannya yaitu agar produk Indonesia tidak kalah saing dengan produk-produk negara lain. Selain itu penggunaan platform digital bagi UMKM menurut Iriana juga telah membuka kesempatan yang sangat luas kepada kaum milenial untuk mengembangkan usaha-usaha kreatif inovatif dan lebih banyak ragam jenisnya.

“Pemanfaatan platform digital bagi usaha milenial sangat menjanjikan, karena anak-anak muda Indonesia jumlahnya sangat-sangat besar. Mereka sudah terbiasa dengan teknologi sehingga cepat beradaptasi,” ujarnya.

Tidak hanya itu, menurut Iriana, generasi milenial juga memiliki jaringan pertemanan yang luas yang dijalin melalui interaksi media sosial. Untuk itulah Iriana optimistis bahwa era saat ini merupakan waktu yang sangat tepat bagi anak muda Indonesia untuk menjadi wirausaha demi membangun dan membesarkan UMKM.

“Membantu menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat, dan memajukan perekonomian kita kembali bergerak. Kesempatan yang sangat terbuka lebar,” ujarnya.

Di sisi lain, Iriana juga menjelaskan bahwa generasi milenial tak perlu takut untuk memulai. Sebab pemerintah telah memberi banyak kemudahan. Kementerian Lembaga, Bank Indonesia, perbankan hingga BUMN menurutnya mempunyai banyak program pengembangan kewirausahaan termasuk untuk milenial yang memiliki gagasan dan karya-karya yang kreatif dan inovatif.

“Kita dorong kalangan anak-anak muda sebagai kekuatan perekonomian baru yang siap go global atau mendunia, membawa nama produk-produk Indonesia untuk semakin diminati oleh pasar internasional. Mari kita cintai produk-produk Indonesia, kita dukung gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia, bergotong royong mengembangkan produk Indonesia, membeli dan bangga menggunakan produk-produk Indonesia,” tandasnya.