Jelang KTT G20, ITDC Group Tingkatkan Kualitas Air Kawasan The Nusa Dua

6 September 2022 17:43 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sambut KTT G20, ITDC Group tingkatkan kualitas utilitas kawasan The Nusa Dua. Foto: Dok. ITDC
zoom-in-whitePerbesar
Sambut KTT G20, ITDC Group tingkatkan kualitas utilitas kawasan The Nusa Dua. Foto: Dok. ITDC
ADVERTISEMENT
PT ITDC Nusantara Utilitas (ITDC Utilitas) mulai meningkatkan utilitas di kawasan The Nusa Dua, Badung, Bali yang menjadi tempat Konferensi Tingkat Tinggi Pertemuan G20 (KTT G20) November mendatang. Manajemen menyebut fasilitas yang ada sesuai Standar Level Agreement (SLA).
ADVERTISEMENT
ITDC Utilitas merupakan anak usaha dari PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau ITDC, BUMN pengembang dan pengelola kawasan pariwisata di Indonesia, yang bertanggung jawab memastikan layanan utilitas sebagai penunjang operasional kawasan The Nusa Dua dapat berjalan dengan baik. Tanggung jawab ini meliputi penjagaan kualitas air irigasi dan limbah di kawasan agar tetap bersih dan tidak terjadi pencemaran air maupun lingkungan selama penyelenggaraan event G20.
Dalam mengelola utilitas di kawasan pariwisata The Nusa Dua yang meliputi listrik, air bersih, air limbah, dan air irigasi, ITDC Utilitas mengadopsi prinsip-prinsip pariwisata berkelanjutan yang diturunkan dari induk perusahaannya. Salah satunya adalah penyediaan pengelolaan air limbah dan air irigasi terintegrasi yang berpusat di Lagoon.
ADVERTISEMENT
“Tugas kami adalah menjamin dan memastikan tidak terjadi penurunan kualitas lingkungan akibat air limbah dalam sistem operasional kawasan The Nusa Dua,” kata Direktur Utama ITDC Utilitas A.A Istri Ratna Dewi dalam keterangan, Selasa (6/9).
Suasana para peserta G20 dan pengunjung lain berhamburan ke luar gedung saat gempa di Hotel Hilton, Nusa Dua,Badung,Bali. Foto: Denita br Matondang-Kumparan
Salah satu fasilitas penting penunjang operasional kawasan The Nusa Dua yang dikelola oleh ITDC Utilitas adalah Rumah Pompa (Lift Pump Station). Fasilitas ini beroperasi sejak 1970-an dan memiliki fungsi yang sangat penting dalam kelancaran distribusi air limbah di Kawasan The Nusa Dua menuju ke Lagoon sebagai sentra pengolahan air limbah ITDC. Lagoon ITDC memiliki pemandangan alam hijau dan danau buatan yang menjadi habitat berbagai spesies burung.
”Lagoon adalah “Hotel for Birds”, bird sanctuary yang ada di tengah kawasan industri pariwisata dan langgeng membentuk komunitas flora dan fauna yang selaras dengan alam. Kami juga optimalkan sistem pengolahan air limbah sehingga tidak ada air yang terbuang ke badan air,” terang Ratna.
ADVERTISEMENT
Lagoon ITDC memiliki luas lahan 20 Ha dan luas basah 13,5 Ha serta dijalankan menggunakan Teknologi Waste Stabilization Ponds dengan kapasitas maksimal 10.000m3 per hari. Dalam kegiatan operasionalnya, ITDC Utilitas menerapkan standar minimal kualitas olahan air limbah yang mengacu pada Peraturan Gubernur Bali No 16 tahun 2016 perihal Baku Mutu Lingkungan Hidup dan Kriteria Baku Kerusakan Lingkungan Hidup.
Sebelum masa pandemi saat okupansi rata-rata kawasan sebesar 75 persen, Lagoon mengolah air limbah sampai dengan 6.000 m3/hari yang berasal dari semua air limbah yang dihasilkan tenant
kawasan. Setelah semua air limbah tersebut diolah di lagoon, lebih dari 90 persen air olahan tersebut telah dimanfaatkan untuk penyiraman area taman dalam kawasan.
"Dengan integrasi sistem pengolahan air limbah dan air irigasi ini, saya tegaskan tidak ada residu dari limbah cair yang terbuang ke lingkungan, sehingga konsep zero waste dan sustainable development yang merupakan value dari ITDC sebagai pengembang destinasi dapat terwujud,” kata Ratna lagi.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama ITDC Ari Respati menambahkan bahwa Kawasan The Nusa Dua adalah pilot project pengembangan kawasan terintegrasi yang sukses menerapkan konsep sustainable and green tourism dan diharapkan menjadi inspirasi bagi pengembangan kota dan kawasan lainnya.
Sambut KTT G20, ITDC Group tingkatkan kualitas utilitas kawasan The Nusa Dua. Foto: Dok. ITDC
"Prinsip berkelanjutan ini akan kami terapkan bukan hanya di kawasan yang menjadi milik ITDC seperti The Mandalika dan Tana Mori, namun juga kawasan lainnya yang pada masa depan dipercayakan atau dikerjasamakan untuk dikembangkan maupun dikelola oleh ITDC. Melalui ITDC Utilitas, kami memiliki ekspertis bukan hanya untuk merancang dan membangun layanan utilitas, tapi juga mengawal penerapannya sampai kepada tahap operasional,"
Dalam mengembangkan konsep destinasi pariwisata, ITDC Group bersinergi dengan partner maupun vendor dengan visi yang sama dalam menerapkan sustainable tourism development. Katanya, kolaborasi merupakan kunci untuk mendapatkan hasil optimal dengan keterbatasan sumber daya yang ada.
ADVERTISEMENT
"Dengan kerja keras yang telah ITDC Group lakukan ini, kami optimistis penyelenggaraan KTT G20 pada November mendatang akan berjalan lancar dan sukses,” tandas Ratna.