Jelang Lebaran, BRI Imbau Nasabah Tetap Waspada Penipuan Online

3 April 2024 11:46 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Digital dan Teknologi Informasi BRI, Arga M. Nugraha. Foto: BRI
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Digital dan Teknologi Informasi BRI, Arga M. Nugraha. Foto: BRI
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Penipuan online kerap memanfaatkan momen-momen penting untuk melancarkan aksinya, tak terkecuali perayaan Idulfitri.
ADVERTISEMENT
Misalnya, di momen Idulfitri, kerap terjadi penipuan yang mengatasnamakan kurir paket atau parcel, penipuan melalui file ucapan selamat hari raya, atau melalui file aplikasi tidak resmi (.APK).
Aplikasi yang tidak resmi tersebut memperdaya korban, sehingga korban akan memberikan persetujuan untuk aplikasi mengakses data dari perangkatnya. Penipu kemudian melancarkan aksinya dengan meminta data-data yang diperlukan, seperti password pada aplikasi mobile banking dan SMS dari bank yang berisi kode OTP. Alhasil, pelaku dapat melakukan transaksi perbankan melalui mobile banking korban.
Terkait dengan hal tersebut, Direktur Digital dan Teknologi Informasi BRI, Arga M. Nugraha mengatakan, nasabah sebaiknya selalu waspada terhadap modus social engineering, yang memanipulasi sosial dan kelemahan psikologis korban.
“Akibatnya, korban menjadi sasaran bagi pelaku kejahatan, tanpa menyadari dirinya menjadi korban social engineering,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Untuk itu, dalam memberikan perlindungan terhadap nasabah, BRI menerapkan tiga komponen, yakni dari sisi proses, teknologi, dan people.
BRI senantiasa melakukan proses pengembangan aplikasi agar lebih secure. BRI juga terus berupaya meningkatkan kesadaran akan bahaya social engineering, baik kepada para pekerja maupun nasabah BRI.
“Kesadaran ini untuk memenuhi tanggung jawab melindungi data dan dana para nasabah,” imbuh Arga.

Tips mencegah penipuan online

Tips mencegah penipuan online. Foto: Dok. BRI
Nasabah diimbau terus waspada jika ada nomor yang tidak dikenal mengirimkan dokumen dengan akhir penamaan .APK, apalagi yang mengatasnamakan BRI. Masyarakat dapat mencegah kejahatan dokumen lebih dini dengan tidak mengklik dokumen dan aplikasi tersebut.
Nasabah dapat segera menghubungi Contact BRI di 1500017, jika terlanjur menginstall aplikasi bodong tersebut untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
ADVERTISEMENT
Dengan selalu menjaga kerahasiaan data pribadi dan tetap berhati-hati dalam menerima pesan dan telepon masuk, berbagai modus penipuan dapat dihindari.
Seiring dengan hal tersebut, BRI pun akan terus mengedukasi serta mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada akan modus penipuaan.
Selengkapnya, berikut adalah beberapa tips mengantisipasi penipuan dengan modus social engineering:
ADVERTISEMENT