Jokowi Cairkan BLT Rp 600 Ribu saat Ramadan, Antisipasi Kenaikan Harga Pangan

26 Februari 2024 14:03 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Jokowi serahkan BLT El Nino di Kantor Pos Genteng, Rabu (27/12/2023). Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi serahkan BLT El Nino di Kantor Pos Genteng, Rabu (27/12/2023). Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden Jokowi bakal mencairkan lagi bantuan langsung tunai (BLT) saat memasuki bulan Ramadan 2024.
ADVERTISEMENT
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut BLT sebesar Rp 600 ribu itu dikucurkan mengantisipasi lonjakan harga pangan di bulan puasa.
Kebijakan ini termasuk salah satu langkah antisipasi kenaikan harga kebutuhan supaya masyarakat bisa berpuasa dengan lancar. Kendati pemerintah tetap menargetkan harga pangan bisa stabil bulan Ramadan nanti.
"Kan kita targetnya turun. Kemudian kita juga menargetkan BLT cash itu bisa dicairkan sehingga membantu masyarakat menghadapi gejolak kenaikan harga," sambungnya.
Menurut Airlangga, kenaikan harga beras misalnya, terjadi karena persoalan pasokan. Sehingga pemerintah juga bakalan mempercepat realisasi impor.
Di samping itu, ada juga El Nino yang menyebabkan produksi beras dalam negeri lebih rendah. Kebijakan yang diambil untuk menyelesaikan masalah ini yakni dengan meningkatkan subsidi pupuk dengan menebar diskon untuk pupuk nonsubsidi.
ADVERTISEMENT
"Langkah yang harus kita ambil adalah persiapan untuk di bulan menjelang Juli-September nanti. Maka tadi diputuskan subsidi pupuk di tambahkan menjadi Rp 14 triliun, Bapak Presiden menyetujui bahwa nanti pupuk nonsubsidi itu akan diberikan diskon," ujarnya.