Jokowi Resmikan Kawasan Industri Batang, Realisasi Investasi Capai Rp 14,8 T

26 Juli 2024 17:59 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo memberikan sambutan saat menghadiri acara pembukaan Konferensi dan Pameran COCOTECH Internasional ke-51 di Ballroom Hotel The Westin, Surabaya, Jawa Timur, Senin (22/7/2024). Foto: YouTube/Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo memberikan sambutan saat menghadiri acara pembukaan Konferensi dan Pameran COCOTECH Internasional ke-51 di Ballroom Hotel The Westin, Surabaya, Jawa Timur, Senin (22/7/2024). Foto: YouTube/Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan operasional Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), Jawa Tengah, hari ini Jumat (26/7). Berdasarkan catatan KITB, realisasi investasi yang sudah dikantongi di kawasan proyek tersebut mencapai Rp 14,8 triliun.
ADVERTISEMENT
"Kita harus menyiapkan lapangan pekerjaan sebanyak-banyaknya untuk rakyat kita dengan investasi yang masuk sudah Rp 14 triliun dan menyangkut kurang lebih 19.000 pekerja," ujarnya saat peresmian operasional KITB, Jumat (26/7).
Jokowi mengatakan, total luasan KITB sebesar 4.300 hektare ini diharapkan bisa menyerap total 250 ribu tenaga kerja. Saat ini baru 19.000 yang terserap dari total 18 perusahaan atau tenant.
Jokowi menjelaskan, pembangunan KITB didasari oleh ketegangan geopolitik, perang dagang antara China dan Amerika Serikat (AS), hingga pandemi COVID-19.
Pada kondisi ketidakpastian perekonomian global itu, membuat banyak pabrik yang memutuskan relokasi ke negara-negara yang mempunyai stabilitas ekonomi dan politik yang lebih baik. Indonesia, menurut Jokowi menjadi salah satu negara incaran investor untuk merelokasi pabriknya.
ADVERTISEMENT
"Saya merasakan itulah Indonesia yang banyak dilihat dari luar oleh para investor," tuturnya.
Peresmian ini juga dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif.
Kemudian, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, serta pejabat kementerian dan lembaga lainnya.
Mengenal Proyek Kawasan Industri Batang
Proyek KITB atau kawasan industri Grand Batang City yang termasuk Proyek Strategis Nasional (PSN) memiliki total luas lahan 4.300 hektare, berlokasi di Kabupaten Batang, Jawa Tengah.
Saat ini, nilai investasi yang masuk ke KITB sudah mencapai Rp 14,8 triliun dari utilisasi lahan seluas 271 hektare. Adapun investasi yang masuk berasal dari sejumlah negara di Asia, Amerika, dan Eropa.
ADVERTISEMENT
KITB merupakan anak usaha PT Kawasan Industri Wijayakusuma (KIW). Sementara itu, PT Kawasan Industri Wijayakusuma merupakan anak perusahaan PT Danareksa (Persero).
Pembangunan KITB terbagi menjadi 4 fase. Untuk pembangunan fase pertama sebesar 450 hektare, dan fase kedua 650 hektare.
Total tenant atau perusahaan yang sudah masuk ke KITB mencapai 18 tenant. Keseluruhan tenant tersebut sudah membuka 19.000 lapangan pekerjaan, namun diharapkan jika seluruh luasan KITB terjual, penyerapan tenaga kerja bisa mencapai 250 ribu orang.
Berikut daftar 18 Perusahaan Tenant di KITB
Penanaman Modal Asing (PMA)
- PT KCC Glass Indonesia (Fase 1) - Korea Selatan
- PT Yih Quan Footwear Indonesia (Fase 1) - Taiwan
- PT SEG Manufaktur Ind. (Fase 2) - USA
ADVERTISEMENT
- PT Wanxinda Batang Industry Land Investment (Fase 2) - China
- PT Green Travel Industry Industry Development (Fase 2) - China
- PT Xiang Jiang Group Indonesia (Fase 2) - China
- PT CosmosIndo Ink (Fase 1) - Korea Selatan
- PT Wavin Manufacturing Indonesia (Fase 1) - Belanda
Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN)
- PT Jayamas Medica Industri (Fase 1)
- PT Unipack Plasindo (Fase 1)
- PT Tawada Healthcare (Fase 1)
- PT Interskala Medika Indonesia (Fase 1)
- PT Interskala Medika Solusindo (Fase 1)
- PT Samator Indo Gas Tbk (Fase 1)
- PT Acindo Medika Sejahtera (Fase 1)
Afiliasi (PMA dan PMDN)
- PT Window Shutters Indonesia (Fase 1) - Indonesia-Inggris
ADVERTISEMENT
- PT Sumber Graha Sejahtera (Fase 1) - Indonesia-Singapura
- PT Rumah Keramik Indonesia (Fase 1) - Indonesia-India