Kapal Perang Dikerahkan Kirim Stok BBM ke Karimunjawa

4 Januari 2023 14:59 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Truk tangki mulai dinaikkan ke Kapal KRI Makassar 590 untuk suplai BBM ke Karimunjawa. Foto: Intan Alliva Khansa/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Truk tangki mulai dinaikkan ke Kapal KRI Makassar 590 untuk suplai BBM ke Karimunjawa. Foto: Intan Alliva Khansa/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Stok bahan bakar minyak (BBM) di Kepulauan Karimunjawa memasuki tahap kritis. Sebab, ratusan liter BBM yang tersedia sudah tidak bisa dijual untuk digunakan alias deathstock.
ADVERTISEMENT
Area Manager Comm, Rel dan CSR Patraniaga Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho mengatakan, stok biosolar dan Pertalite di Karimunjawa tersisa 800 liter. Namun, stok itu tidak bisa dijual.
"Ada SPBU di Karimunjawa. Stok Biosolar dan Pertalite sudah menipis ya. Ada tapi tidak bisa lagi dijual, deathstock, 800-900 liter. Dexlite masih sisa sedikit. Data terakhir 400 liter," ujar Brasto di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Rabu (4/1).
Dengan kondisi itu, Pertamina kemudian berkoordinasi dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan TNI Angkatan Laut. Hasilnya, kapal perang KRI Makassar 590 dikerahkan untuk menyuplai BBM di Karimunjawa.
Truk tangki mulai dinaikkan ke Kapal KRI Makassar 590 untuk suplai BBM ke Karimunjawa. Foto: Intan Alliva Khansa/kumparan
KRI Makassar 590 sendiri, sudah merapat di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang sejak hari Selasa (3/1) malam. Kapal dengan panjang 122 meter itu akan diberangkatkan ke Karimunjawa pada Kamis (5/1) besok.
ADVERTISEMENT
"Ini kita kirim pakai ada 20 mobil tangki masing-masing kapasitas 5 KL, total 100 KL akan kita kirimkan dengan rincian 65 KL Biosolar, 30 KL Pertalite dan 5 KL Dexlite," sebut dia.
Ia berharap stok yang dikirim bisa memenuhi kebutuhan bahan bakar selama 2 pekan. Ia juga berharap cuaca segera membaik dan pengiriman BBM kembali normal.
"Jadi pengiriman rata-rata dari Semarang ke Karimunjawa bisa untuk 10 hari hingga dua minggu, itu 90 KL. Pertalite biasanya ketahanan konsumsi harian 1.900 L, Biosolar normalnya 3.700 liter, Dexlite 73 liter, jadi yang ini berkisar 10 hari sampai dua minggu," jelas Brasto.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah menambahkan, bantuan kapal perang ini sangat membantu. Ia pun mengucapkan terima kasih pada KSAL Muhammad Ali.
ADVERTISEMENT
"Kami dibantu oleh pak KSAL, ini dibawa KRI dari Surabaya sampai ke Semarang alhamdulillah tadi malam ini (kapal) sudah datang. Kalau hari ini dari Pertamina bisa loading truknya semua siap, maka hari ini kita berangkatkan," ucap Ganjar.
Tak hanya BBM, KRI Makasar juga akan mengangkut bantuan yang dikirim dari banyak sektor. Mulai pertamina, PLN, BPBD dan Pemprov Jateng.
"PLN mengirimkan 5 unit Genset Statis dan 2 unit Genset Crane. Lalu ada beras 7 ton dari pemprov serta paket sembako sebanyak 400 dari BPBD," kata Ganjar.
===
Reporter Intan Alliva