Kejar Target Pembiayaan Rp 30 Triliun, Fintech Modalku Merambah Sampai Thailand
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
“Minimal Rp 30 triliun total pembiayaan akhir tahun ini,” kata COO and Co-Founder Modalku, Iwan Kurniawan, dalam konferensi pers virtual, Selasa (30/3).
Iwan mengatakan, hingga kuartal I 2021 Modalku telah menyalurkan modal usaha Rp 22,36 triliun. Jumlah tersebut berdasarkan akumulasi dari empat negara yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura dan Thailand .
“(Kuartal I) sebelumnya Rp 22 triliun kepada umkm di empat negara ini dengan jumlah pinjaman yang lebih besar,” sambungnya.
Selain itu, debitur atau lender hingga kuartal I 2021 tercatat sekitar 200.000 atau tumbuh 50 persen dibanding periode sama pada tahun sebelumnya sekitar 100.000 peminjam. Adapun rata-rata lender Modalku adalah pengusaha UMKM, ritel dan per orangan. Salah satu pertumbuhan kredit lantaran dampak pandemi COVID-19.
ADVERTISEMENT
“Ini progres di saat COVID-19, walaupun banyak tantangan, tetap berjuang UMKM dampak positif ke masyarakat,” tambah Iwan.
Modalku menyediakan layanan fintech peer-to-peer (P2P) lending, di mana UMKM yang berpotensi bisa mendapatkan pinjaman modal usaha tanpa jaminan hingga Rp 2 miliar. Pembiayaan itu didanai oleh pendana platform (individu atau institusi yang mencari alternatif investasi) melalui pasar digital. Selain di Indonesia. Sampai saat ini Modalku telah melakukan 4 juta transaksi pinjaman UMKM