Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Kemendag Catat Hari Pertama TEI 2023 Ada 99 Kontrak Dagang Senilai USD 4,9 M
19 Oktober 2023 11:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Kementerian Perdagangan (Kemendag) mencatat hari pertama Trade Expo Indonesia (TEI) ke-38 telah mencetak 99 kontrak dagang senilai USD 4,9 miliar. TEI 2023 akan dilaksanakan secara offline pada 18-22 Oktober 2023 di ICE BSD City, Tangerang, dan dilaksanakan secara online pada 18 Oktober-18 Desember 2023.
ADVERTISEMENT
Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Jerry Sambuaga, berharap kerja sama perdagangan yang dijalin usai penandatanganan kontrak dapat berkelanjutan.
"Sebanyak 99 kontrak dagang ditandatangani antara importir mancanegara dengan pelaku usaha Indonesia dengan total nilai mencapai 4,9 miliar USD. Melalui penandatanganan ini diharapkan dapat menghasilkan transaksi konkret yang berkelanjutan,” kata Jerry, Kamis (19/10).
Jerry menjelaskan, ada 5 transaksi terbesar disumbangkan dalam gelaran TEI hari pertama, dari India dengan nilai kontrak dagang senilai USD 3,3 miliar, Belanda USD 630,71 juta. Lalu Jepang senilai USD 326,90 juta, Malaysia USD 232,69 juta, dan Amerika Serikat USD 220 juta.
Kontrak dagang lainnya juga dibukukan dari Australia sebesar USD 77,67 juta, Inggris sebesar USD 44 juta, Korea Selatan sebesar USD 23,20 juta, USD Arab Saudi sebesar 18,10 juta.
ADVERTISEMENT
Kemudian Taiwan senilai USD 13,87 juta, Filipina USD 13,32 juta, Brasil USD 11,20 juta, Spanyol USD 10,80 juta, Afrika Selatan USD 4,37 juta, Jerman USD 2,04 juta, Mesir USD 553,44 ribu, Hungaria USD 80 ribu, dan Bangladesh USD 70 ribu.
Kemendag membidik target transaksi TEI 2023 atau TEI ke 38 mencapai USD 11 miliar. Angka target transaksi tersebut meningkat hingga 10 persen dari target TEI tahun sebelumnya senilai USD 10 miliar.
Pada TEI 2022, total transaksi yang diperoleh mencapai USD15,83 miliar dengan transaksi tertinggi berasal dari 5 negara, yakni Tiongkok, India, Jepang, Mesir, dan Filipina.