Kemendag Jamin Pemerintah Bantu Pelaku UMKM Ekspor ke Pasar Global

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (Dirjen PEN) Kemendag, Didi Sumedi. Foto: Fariza Rizky Ananda/kumparan

Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumadi menegaskan pemerintah siap membantu pelaku UMKM ekspor ke pasar global. Pasalnya, tanggung jawab UMKM berada di ranah sejumlah instansi.

Tak hanya Kemendag, instansi yang mengurus UMKM adalah Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM), Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) dan Badan Pengawas Ekspor dan Makanan (BPOM). Didi meminta pelaku UMKM untuk menentukan instansi yang tepat berdasarkan substansi keperluan.

"Kalau ingin dibantu terkait standar, coba tanyakan program diberikan Kemenkop UKM dan BPOM. Kemendag fokusnya ke perdagangan, jadi kami titik beratnya ekspor ke luar negeri," kata Didi dalam program Kumparan Bisnis Master Class batch 2, Minggu (31/7).

Terkait ekspor ke pasar global, Kemendag telah berkolaborasi dengan Kedutaan Besar RI (KBRI), pejabat atase perdagangan luar negeri dan Indonesian Trade Promotion Center (ITPC). Secara garis besar, Kemendag menjembatani pelaku UMKM sebagai eksportir dan importir dari luar negeri.

Wamenkeu Suahasil Nazara mengunjungi workshop UMKM binaan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) Wastraloka di Klaten, Jawa Tengah, Jumat (8/7/2022). Foto: ANTARA

"Kami ranahnya memberi pembinaan seperti ekspor matching dan packaging. Khusus substansi produk, bisa ke Kemenperin dan Kemenkop UKM ada pembinaan dengan UMKM," pungkasnya.

Apabila pelaku UMKM punya masalah biaya ekspor, Didi menyarankan untuk konsultasi ke LPEI. Kemendag juga terlibat untuk membantu akses pembiayaan bagi pelaku UMKM.

"Peran pemerintah sangat mendukung keinginan pelaku UMKM supaya bisa berkembang, termasuk masuk ke pasar global. Makanya tentukan substansinya (yang mau dibantu) dulu," pungkasnya.