Kemenhan dan Polri Dapat Anggaran Paling Besar di 2020, Buat Apa Saja?

26 September 2019 16:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gedung Mabes Polri Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Gedung Mabes Polri Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dan Polri mendapatkan anggaran paling besar dalam APBN 2020. Hal ini demi mempertahankan keamanan domestik.
ADVERTISEMENT
Dalam APBN 2020, anggaran belanja Kemenhan mencapai Rp 131,2 triliun. Angka ini meningkat 19,7 persen dibandingkan tahun ini yang sebesar Rp 109,6 triliun.
Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Askolani mengatakan, kenaikan anggaran tersebut untuk menyesuaikan kebutuhan belanja pegawai di TNI. Selain itu juga untuk kebutuhan alutsista di tahun depan.
"Pertama memang untuk penyesuaian kebutuhan belanja pegawai yang tahun ini ada penyesuaian di belanja untuk reformasi birokrasi di TNI, sehingga berdampak ke belanjanya yang naik," ujar Askolani di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Kamis (26/9).
Gedung Kemenhan di Gambir Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
Sementara itu, anggaran Polri mencapai Rp 104,7 triliun di tahun depan, naik 11 persen dibandingkan tahun ini yang sebesar Rp 94,3 triliun. Menurutnya, kenaikan anggaran Polri ini untuk meningkatkan penjagaan keamanan jelang penyelenggaraan pemilu kepala daerah (Pilkada) serentak di 2020.
ADVERTISEMENT
"Polri kenaikannya untuk Pilkada serentak yang ada di 2020," jelasnya.
Meski demikian, Askolani mengatakan pembiayaan untuk infrastruktur tetap menjadi prioritas. Hal ini terlihat dari pengalokasian anggaran Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang mencapai Rp 120,2 triliu, naik 7,5 persen dari anggaran tahun ini yang sebesar Rp 111,8 triliun.
“Pembangunan infrastruktur masih akan dikebut tahun depan, sehingga anggaran PUPR terbesar kedua,” jelasnya.
Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu, Askolani. Foto: Nicha Muslimawati/kumparan
Menurut Askolani, pada lima tahun kedepan fokus pemerintah adalah untuk membangun Sumber Daya Manusia (SDM).
Anggaran untuk SDM ini terbagi ke beberapa pos, mulai dari Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) hingga Kementerian Perindustrian.
“Kalo dilihat SDM meningkat, tapi di pos belanja lain.Jangan melihat seolah anggaran SDM tidak jadi prioritas,” tambahnya.
ADVERTISEMENT
Dalam APBN 2020, pemerintah menganggarkan dana pendidikan sebesar Rp 508,1 triliun, anggaran peningkatan kualitas SDM generasi muda sebesar Rp 29 triliun, dan pelatihan kerja Rp 10 triliun.