Kemenkeu: Dana Talangan Rp 19,7 Triliun untuk 5 BUMN Cair Hari Ini

30 Desember 2020 15:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi uang rupiah Foto: Maciej Matlak/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi uang rupiah Foto: Maciej Matlak/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan suntikan modal untuk 5 BUMN dicairkan hari ini, Rabu (30/12). Suntikan modal yang diberikan ini berupa investasi pemerintah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional atau IP PEN.
ADVERTISEMENT
Direktur Kekayaan Negara Dipisahkan Kemenkeu, Meirijal Nur, memastikan pencairan dana buat perusahaan pelat merah sudah dilakukan. Hal ini sejalan dengan tutup bukunya anggaran Kemenkeu tahun 2020 hari ini.
"Semua BUMN yang sudah dialokasikan PMN dalam program PEN ini, semua yang dialokasikan IP PEN sudah bisa dicairkan. Semua PMN hari ini kita cairkan, ini hari terakhir tahun anggaran kita 2020," ujar Meirijal dalam virtual conference PT SMI, Rabu (30/12).
Meirijal mengatakan, khusus untuk IP PEN, digelontorkan untuk 5 BUMN dengan nilai sebesar Rp 19,7 triliun. Adapun perusahaan penerima ini dipilih berdasarkan mana yang paling berdampak kepada masyarakat dan bisa memulihkan perekonomian nasional.
Ilustrasi Uang Rupiah. Foto: Getty Images
Pencairan sendiri dilakukan dengan beragam skema. Mulai dalam bentuk pinjaman hingga obligasi wajib konversi.
ADVERTISEMENT
Begitu pula dengan bertahap atau tidaknya skema pencairan, tergantung prospek yang sudah direncanakan serta permasalahan yang tengah dihadapi BUMN penerima.
"Nah nanti kita mintakan SMI kawal progres investasi yang diberikan pemerintah. Jadi SMI secara waktu ke waktu melihat progres dan menginfokan rencana yang akan diambil," pungkasnya.
Adapun 5 BUMN yang tercatat menerima suntikan dana ini, yakni PT Garuda Indonesia Tbk, PT Kereta Api Indonesia (KAI), Perum Pembangunan Perumahan Nasional (Perumnas), PT Perkebunan Nusantara III, serta PT Krakatau Steel (Tbk).
Dengan rincian, Garuda mendapatkan alokasi sebesar Rp 8,5 triliun, KAI Rp 3,5 triliun, Perumnas Rp 700 miliar, Krakatau Steel Rp 3 triliun, dan terakhir PTPN III sebesar Rp 4 triliun.
ADVERTISEMENT