Kementerian PUPR Pastikan Sudah Kantongi Rp 5 T untuk Konstruksi Awal IKN
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Iya sudah ada dalam proses untuk jadi DIPA. Untuk 2022 sekitar Rp 5 triliun," ujar Ketua Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Sumadilaga kepada kumparan, Sabtu (13/8).
Menurut Danis, sesuai yang sebelumnya disampaikan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, konstruksi awal IKN bakalan dimulai pada September 2022. Mundur dari rencana sebelumnya di mana proses konstruksi diagendakan mulai bulan ini.
Danis berharap pembangunan awal IKN tetap bisa selesai sesuai target semula, yakni di semester pertama 2023. "Iya, mudah-mudahan lancar," sambungnya.
Anggaran IKN Rp 26 Triliun di 2023
Sebelumnya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono telah memastikan bahwa Menteri Keuangan Sri Mulyani sudah menyetujui dana awal terkait IKN Nusantara.
"Saya kira kalau DIPA-nya Bu Menteri Keuangan sudah setuju. Sudah oke. Semua sudah ada uangnya. Lagi ditelaah, biasanya dengan eselon I-nya, biasanya untuk masuk di dalam dokumen DIPA. Enggak masalah," ujar Basuki di Kementerian PUPR pada Kamis (11/8).
ADVERTISEMENT
Adapun untuk tahun 2023, disetujui tambahan anggaran Rp 26 triliun. Dengan rincian Rp 20 triliun untuk IKN, kemudian Rp 6 triliun merupakan paket reguler untuk bendungan, perumahan dan jembatan.