KKP Targetkan Produksi Udang Capai 2 Juta Ton di 2024, Begini Strateginya

2 September 2021 12:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia (BRSDM) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menunjukkan udang vaname  yang di budidaya dengan teknologi Microbubble. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Badan Riset dan Sumber Daya Manusia (BRSDM) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menunjukkan udang vaname yang di budidaya dengan teknologi Microbubble. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berupaya menggenjot produksi udang di dalam negeri. Direktur Jenderal Perikanan Budidaya KKP, TB Haeru Rahayu, mengungkapkan produksi udang ditargetkan mencapai 2 juta ton.
ADVERTISEMENT
“Saat ini kita mencoba untuk memenuhi target 2 juta ton di tahun 2024,” kata TB Haeru saat webinar yang digelar KKP, Kamis (2/9).
TB Haeru mengakui target produksi tersebut tentu tidak mudah dicapai. Apalagi, kata TB Haeru, produksi udang saat ini baru berada di kisaran 856.753 di tahun 2019 sampai 2020.
Untuk itu, TB Haeru memastikan pihaknya sudah menyiapkan strategi untuk mengejar target produksi 2 juta ton udang di 2024. Ia menjelaskan langkah pertama adalah meningkatkan produktivitas dari 0,6 ton per hektar per tahun menjadi 2 ton melalui revitalisasi tambak seluas 242.803 hektar.
Selanjutnya melakukan modeling tambak udang terintegrasi seluas 11.000 hektar melalui peningkatan status tambak tradisional menjadi intensif seluas 5.000 hektar dan pembukaan lahan baru seluas 6.000 hektar.
ADVERTISEMENT
TB Haeru menuturkan pihaknya bakal mengevaluasi mulai data hingga pemanfaatan tambak yang sudah ada. Ia menegaskan dalam upaya peningkatan produksi udang tersebut tetap memikirkan ekologi.
“Kita tidak bisa fokus pada keekonomian saja tetapi ekologi dilupakan. Maka anak cucu kita niscaya tidak akan bisa menikmati sumber data yang ada, mungkin enggak makan udang, kalau makan mungkin impor. Nah ini persoalan,” terang TB Haeru.
Strategi berikutnya yang disiapkan KKP adalah menggandeng Pemda untuk budi daya udang berbasis kawasan. TB Haeru membeberkan saat ini yang sudah siap adalah di Kebumen.
“Kita membuat modeling budi daya udang berbasis kawasan. Ini akan kita coba dorong dan kami sudah berkolaborasi dengan Pemda Kebumen pembangunan 100 hektar tambak modern,” tutur TB Haeru.
ADVERTISEMENT