news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Klaim Mentan Harga Bawang Putih Naik 120 Persen: Masalah Distribusi

15 April 2019 12:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. Foto:  Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Masalah distribusi dianggap Menteri Pertanian Amran Sulaiman menjadi biang keladi kenaikan tajam harga bawang putih. Amran menganggap kenaikan harga bawang putih hanya sementara dan segera turun dalam waktu dekat.
ADVERTISEMENT
"Sudah turun (di beberapa tempat), ini cuma masalah distribusi. Harga di lapangan harganya ada yang Rp 20 ribu, ada Rp 18 ribu per kg. Ini persoalan distribusi," tegas dia saat ditemui di Kantor Kementerian Pertanian, Pasar Minggu, Jakarta, Senin (15/4).
Amran mengakui di beberapa tempat harga bawang putih masih ada yang cukup tinggi, yaitu mencapai Rp 40 ribu per kg hingga Rp 60 ribu per kg.
Bawang Putih di Pasar Rumput. Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan
"Memang ada yang Rp 40 ribu ada yang Rp 60 ribu," sebutnya.
Untuk meredam kenaikan harga bawang putih lebih tinggi lagi, Kementan sudah menggelar operasi pasar. Diharapkan harga bawang putih segera turun.
"Sekarang operasi pasar, kita jual berapa? Rp 18 ribu per kg, murah sekali," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Sebagai catatan, harga bawang putih di tingkat ecer melonjak tajam. Biasanya harga bawang putih dibanderol pedagang Rp 25 ribu per kg. Tetapi saat ini harganya sudah Rp 55 ribu per kg, di beberapa tempat bahkan mencapai Rp 60 ribu per kg. Jika dikalkulasi, harga bawang putih sudah naik sekitar 120 persen.