Kompak dengan Bursa Asia, IHSG Sesi I Ditutup Merah

Ilustrasi pergerakan saham. Foto: Antarafoto

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah menutup perdagangan siang ini.

Pada perdagangan sesi I, Kamis (21/11), IHSG ditutup turun 52,062 poin atau 0,85 persen ke 6.147,072. Sementara indeks LQ45 ditutup naik tipis 12,257 poin (1,24 persen) ke 976,072.

Sembilan dari 10 indeks sektoral melemah. Sektor industri dasar mencatatkan pelemahan paling tajam 1,89 persen.

Sebanyak 118 saham naik, 231 saham turun, dan 150 saham stagnan dalam perdagangan IHSG siang hari ini.

Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 286,770 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 4,153 miliar saham senilai Rp 2,444 triliun.

Dana asing keluar tercatat Rp 234,977 miliar. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 7.043,572 triliun.

Saham-saham penekan pergerakan IHSG siang ini di antaranya Sky Energy Indonesia Tbk (JSKY) turun 53 poin (22,65 persen) ke Rp 181, Trinitan Metals and Minerals Tbk (PURE) turun 78 poin (21,67 persen) ke Rp 282, Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) turun 475 poin (6,44 persen) ke Rp 6.900, dan Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) turun 375 poin (4,81 persen) ke Rp 7.425.

Ilustrasi pergerakan saham. Foto: Antarafoto

Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Financial Times, dolar AS siang ini bergerak di Rp 14.100.

Berikut kondisi bursa saham Asia siang ini:

- Indeks Nikkei 225 di Jepang turun 208,77 poin (0,90 persen) ke 22.939,80

- Indeks Hang Seng di Hong Kong turun 433,38 poin (1,61 persen) ke 26.456,23

- Indeks SSE Composite di China turun 11,49 poin (0,39 persen) ke 2.899,56

- Indeks Straits Times di Singapura turun 26,71 poin (0,83 persen) ke 3.203,07