Lion Group Borong 50 Pesawat Boeing 737 Max 10 Senilai Rp 84 Triliun
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Edward mengatakan, nilai kontrak untuk pembelian pesawat ini sebesar USD 6,24 miliar atau sekitar Rp 84 triliun (kurs 13.500). Adapun pembelian ini merupakan kelanjutan dari komitmen Boeing dan Lion Air Group di Paris Air Show 2017.
"Pesawat ini adalah kombinasi sempurna dari jet lorong tunggal dan akan menjadi pesawat yang ideal seiring strategi pertumbuhan kami," kata Edward saat melakukan penandatanganan kerja sama pembelian Boeing 737 Max 10 di Hotel Grand Hyatt, Selasa (10/4).
Edward mengaku senang menjadi pelanggan pertama dalam melakukan pembelian versi terbaru Boeing 737 Max 10. Kata dia, pesawat ini memberikan keuntungan lebih karena memiliki tingkat efisiensi tinggi dari segi bahan bakar, biaya operasional.
"Kami bangga dapat melanjutkan inovasi dan revitalisasi group Lion Air dengan kembali mencatatkan tonggak sejarah di industri ini karena kami kembali menjadi yang pertama dalam penggunaan teknologi pesawat baru," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya Lion Air Group telah mengoperasikan terlebih dahulu pesawat Boeing Max 8 dan Boeing 737 Max 9. Artinya, kehadiran Boeing 737 Max 10 akan melengkapi maskapai milik Lion Air Group.
Pembelian Boeing 737 Max 10 ini disambut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Menurut dia, Lion Air Group merupakan maskapai pertama yang membeli pesawat terluas. Seperti diketahui fitur utama pesawat ini memiliki panjang 43,8 meter (143 kaki) dan dapat membawa penumpang hingga 230 penumpang.
"Ini acara yang membanggakan, karena ini inovasi baru. Kita senang Lion dan Boeing melakukan penandatanganan. Hari ini Lion Air merekam satu sejarah baru dengan menandatangani pembelian 50 Boeing 737 Max 10," kata Budi Karya.