Luhut soal Investasi Grup Bakrie dan Asing: Ada Corona, Indonesia Masih Seksi

18 Mei 2020 16:10 WIB
comment
10
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Luhut Binsar Pandjaitan. Foto: Helmi Afandi/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Luhut Binsar Pandjaitan. Foto: Helmi Afandi/kumparan
ADVERTISEMENT
Grup Bakrie berhasil menggandeng perusahaan asal Amerika Serikat (AS) untuk berinvestasi di Indonesia, membangun proyek hilirisasi batu bara menjadi methanol. Dalam proyek di Bengalon, Kalimantan Timur, itu Grup Bakrie bekerja sama dengan Air Product dan PT Ithaca Resources.
ADVERTISEMENT
Air Product dilaporkan telah menginvestasikan sekitar USD 2 miliar atau Rp 30 triliun (kurs Rp 15.000) untuk membangun fasilitas hilirisasi batu bara untuk memproduksi batu bara menjadi methanol bagi Bakrie dan Ithaca. Adapun fasilitas ini akan memproduksi hingga 2 juta ton methanol per tahun dengan konversi hampir 6 juta ton batu bara per tahun. Proyek ini akan berlangsung hingga 2024.
Menko Maritim dan Investasi, Luhut Pandjaitan, menilai investasi di proyek tersebut membuktikan bahwa Indonesia masih seksi bagi para pemodal.
"Jadi walau sedang COVID-19 seperti ini, tetap Indonesia itu seksi buat orang lain. Tinggal bagaimana kita buat anunya saja. Tadi pagi saya sudah bicara juga dengan Washington, sepakat, tinggal cocokkan waktu saja," kata Luhut dalam wawancara dengan RRI pada Jumat (15/5) pekan lalu, dikutip kumparan Senin (18/5).
(kiri-kanan) Luhut Binsar Panjaitan, Airlangga Hartarto, Bambang Soesatyo dan Aburizal Bakrie bersalaman di Menko Maritim. Foto: Moh Fajri/kumparan
Sementara itu, Executive Vice President Air Product, Samir Serhan, menyatakan inti dari kerja sama dengan Grup Bakrie yaitu untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi dan pembangunan sosial.
ADVERTISEMENT
“Kami berharap dapat mendukung Bakrie dan Ithaca dalam mega proyek untuk menyediakan methanol bagi konsumsi domestik untuk mendukung ekonomi nasional yang berkelanjutan,” ungkapnya.
Chief Executive Officer PT Bakrie Capital Indonesia, Andika Nuraga Bakrie, mengungkapkan kerja sama investasi dalam proyek strategis ini sejalan dengan rencana Presiden Jokowi untuk menghasilkan methanol bernilai tinggi.
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.
*****
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.