Mahfud MD Dorong Perubahan Besar-besaran di Sistem Diklat PNS

10 Agustus 2022 16:51 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Puncak HUT ke-65 LAN. Foto: Humas KemenPANRB
zoom-in-whitePerbesar
Puncak HUT ke-65 LAN. Foto: Humas KemenPANRB
ADVERTISEMENT
Plt Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Mahfud MD menegaskan sistem diklat memerlukan perubahan secara besar-besaran yang mampu menumbuhkan suasana active learning. Ia pun mendorong Lembaga Administrasi Negara (LAN) untuk melakukan transformasi pada sistem diklat aparatur sipil negara (ASN) atau PNS.
ADVERTISEMENT
"Sebelum adanya technology disruption, proses learning hampir mendekati pasif. Orang hanya belajar jika diundang training center. Training center hanya mengundang orang setelah kurikulum disiapkan. Kurikulum dipersiapkan setelah dilakukan training need analysis. Proses learning ini mengalami proses yang panjang sekali dan tidak lagi relevan," ujar Mahfud seperti dikutip dari laman resmi KemenPANRB, Rabu (10/8)
Dia melanjutkan, LAN sebagai lembaga yang merencanakan dan mengawal kebutuhan pendidikan dan pelatihan (diklat) pegawai ASN secara nasional harus dapat menyesuaikan perubahan metode learning tersebut. LAN juga diharapkan menjadi lembaga pengembangan kompetensi yang menginisiasi perubahan, pembelajaran, dan kolaborasi di seluruh sektor pelayanan publik.
Ke depan, kata Mahfud, LAN harus dapat mendorong pegawai untuk memilih sendiri pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan lingkup pekerjaannya. “Di sinilah peran penting LAN agar dapat menyesuaikan perubahan metode learning tersebut. LAN diharapkan dapat menjadi pilihan utama dan terpusat dalam pengembangan kompetensi ASN,” tegasnya.
ADVERTISEMENT
Mahfud juga mengapresiasi LAN yang telah berdedikasi dalam mengawal kemajuan bangsa melalui pengembangan kompetensi ASN, ia berharap, LAN dapat terus memberikan kontribusi nyata melalui inovasi-inovasi pengembangan kompetensi yang lebih agile dan inovatif dalam rangka menciptakan world class governance.
Puncak HUT ke-65 LAN. Foto: Humas KemenPANRB
LAN yang genap berusia 65 tahun ini diharapkan menciptakan ASN yang profesional dan kompeten. Untuk itu, LAN dinilai akan tetap berbenah, mendedikasikan diri dan memberikan kinerja terbaik dalam mengawal kemajuan bangsa melalui pengembangan kapasitas SDM aparatur.
"Perjalanan selama 65 tahun sangat berharga, waktu pembelajaran kita semua untuk senantiasa mengawasi segala perubahan, maka berbagai tantangan birokrasi saat ini juga terus berkembang pesat, terutama dalam menghadapi lingkungan strategis yang selalu berubah, hal ini menuntut birokrasi untuk lebih agile," ujar Kepala LAN Adi Suryanto.
ADVERTISEMENT
Ia juga mengapresiasi pemerintah daerah, lembaga pelatihan, dan seluruh stakeholder yang telah berkolaborasi dengan LAN untuk mewujudkan ASN yang kompeten untuk mewujudkan SDM unggul dan berdaya saing. LAN pun memberikan penghargaan LAN Award kepada stakeholder yang telah berprestasi untuk terus menerus mengawal pengembangan kompetensi ASN.
Dalam kesempatan, LAN memberikan apresiasi kepada pada stakeholder melalui pemberian LAN Award. Penghargaan tersebut di antaranya yaitu Widyaiswara Kehormatan diberikan kepada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa; Penghargaan sebagai Lembaga Pelatihan Pemerintah Pusat Tahun 2022 dengan Tema Human Capital Strategic Partnership yang diraih Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pengadaan Barang/Jasa LKPP; dan Pusat Pendidikan dan Pelatihan BPS, dan Balai Besar Pelatihan Kesehatan Ciloto Kementerian Kesehatan.
Penghargaan sebagai Lembaga Pelatihan Pemerintah Daerah Tahun 2022 dengan Tema Human Capital Strategic Partnership yang diraih BPSDM Provinsi Jawa Timur, BPSDMD Provinsi Jawa Tengah, dan BPSDM Provinsi Jawa Barat; Penghargaan INAGARA Award yang diraih oleh Pemkab Sorong, Pemkab Lombok Utara, dan Pemkab Dharmasraya.
ADVERTISEMENT