Mengapa Pejabat dan Bos Perusahaan BUMN Banyak Diisi Lulusan Bank Mandiri?

24 Desember 2020 14:11 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Lulusan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) banyak yang mendapatkan jabatan penting baik di perusahaan BUMN maupun sebagai pejabat pemerintahan. Terbaru, Mantan Direktur Utama Bank Mandiri, Budi Gunadi Sadikin, menduduki kursi Menteri Kesehatan.
ADVERTISEMENT
Budi Gunadi sebelumnya juga diangkat menjadi Wakil Menteri BUMN bersama dengan Kartika Wirjoatmodjo. Posisinya di Wakil Menteri BUMN telah digantikan Pahala Mansury. Pahala pernah menjadi Direktur Finance dan Treasury Bank Mandiri.
Jangan lupakan Wakil Menteri BUMN yang satunya, yaitu Kartika Wirjoatmodjo juga pernah menjadi bos di Bank Mandiri. Ada juga Zulkifli Zaini yang menjabat sebagai Dirut PLN juga pernah duduk pada kursi Bank Mandiri.
Menteri BUMN Erick Thohir tidak bisa menampik talenta bagus yang ada di Bank Mandiri. Tak heran, banyak pos-pos strategis yang diisi oleh lulusan Bank Mandiri.
“Banyak yang bertanya kenapa banyak lulusan Bank Mandiri? Jadi dari 142 BUMN yang ada, Bank Mandiri masih menjadi talent pool terbaik. Karena itu Mandiri lagi, Mandiri lagi,” kata Erick saat forum bersama Pemred Media Massa pada awal tahun 2020 tepatnya pada Kamis (10/1).
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (30/11). Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
Erick mengharapkan semakin banyak perusahaan negara yang punya kemampuan mencetak kader berkualitas yang tidak kalah jauh dari Bank Mandiri. Meski talenta di Bank Mandiri tidak diragukan, Erick menegaskan pemilihan direksi dan komisaris BUMN tetap mengedepankan akhlak, loyalitas, dan kerja sama tim.
ADVERTISEMENT
Selain menduduki kursi pemerintahan, lulusan Bank Mandiri juga banyak yang ditunjuk sebagai bos di Bank pelat merah seperti Sunarso sebagai Dirut Bank BRI. Selain itu, awal September lalu rombongan bankir dari Bank Mandiri boyongan mengisi posisi di Bank BNI.
Saat itu, delapan posisi direksi yang dirombak, lima di antara direksi baru Bank BNI berasal dari Bank Mandiri. Termasuk di antaranya Royke Tumilaar yang sebelumnya menjabat Direktur Utama Bank Mandiri, bergeser menjadi Dirut Bank BNI.
Pembukaan RUPS Tahunan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk di Auditorium Plaza Mandiri, Jakarta, Rabu (19/2). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Bersama dengan pindahnya Royke, empat orang dari Bank Mandiri ikut bergeser masuk jajaran direksi Bank BNI. Mereka adalah David Pirzada yang sebelumnya menjabat SEVP Wholesale Risk, Silvano Rumantir (Direktur Keuangan dan Strategi), Muhamad Iqbal (SEVP SME Banking), Novita Widya Angraini (SVP Strategy and Performance Management).
ADVERTISEMENT
Menanggapi soal kursi Direksi Bank BUMN diisi orang Bank Mandiri, mantan Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Hery Gunardi mengatakan pihaknya meyakini bahwa Kementerian BUMN akan menempatkan talenta-talenta terbaik untuk memperkuat jajaran manajemen di seluruh perusahaan BUMN, termasuk di sektor perbankan.
Ia menegaskan Bank Mandiri mendukung arah kebijakan Kementerian BUMN dalam pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk memastikan tercapainya peran BUMN sebagai agen pembangunan dan agen pencipta nilai.
“Meskipun dengan berat hati karena harus melepas insan Mandirian terbaik, kami tetap bersyukur karena talenta Bank Mandiri kembali dipercaya untuk memperkuat bank BUMN lain agar dapat bersama-sama membangun ekonomi nasional, khususnya di tengah tekanan bisnis dan ketidakpastian yang tinggi akibat dampak pandemi COVID-19,” katanya dalam press rilis Bank Mandiri, Rabu (2/9).
ADVERTISEMENT
Hery saat ini juga mendapat tanggung jawab baru sebagai Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia yang merupakan hasil merger Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah, dan BRI Syariah.
Lalu, siapa lagi lulusan Bank Mandiri yang bakal menduduki kursi strategis perusahaan pelat merah dan pejabat pemerintah?
Kita tunggu saja.