Menhub Janji KRL Jabodetabek Nyambung hingga Merak

KRL Commuter Line. Foto: Antara/Yulius Satria Wijaya

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menemui Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Ma'ruf dalam kesempatan itu meminta agar Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengembangkan transportasi di wilayah Banten.

"Pak Ma'ruf minta kami untuk mempresentasikan pengembangan transportasi di Banten, karena Banten adalah satu provinsi penyangga ibu kota. Kita harus memberi perhatiannya secara lebih detail," kata Menhub di Kantor Wapres, Jakarta Pusat, Selasa (7/1).

Budi menjelaskan saat ini pengembangan transportasi di wilayah Banten tengah dilakukan, misalnya pengembangan double track untuk jalur Commuter Line Jabodetabek hingga Rangkasbitung, Banten. Bahkan Kemenhub berencana memperpanjang jalur tersebut hingga Merak.

"Berikutnya kita akan membuat ini sampai ke Serang bahkan ke Merak. Kalau sekarang (Rangkasbitung) sudah berfungsi tapi yang akan datang akan lebih kita tingkatkan," kata Menhub.

"Terus, sebenarnya ada satu kereta api yang menuju ke Labuan sama ke Pandeglang. Nah itu kita akan aktifkan untuk reaktivasi sehingga masyarakat Lebak, Pandeglang, Serang itu bisa berinteraksi menggunakan kereta api," lanjut dia.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi tinju kesiapan Car Free Night di Puncak, Bogor. Foto: Dok. Kemenhub

Selain itu, Menhub dan Wapres membahas rencana pembangunan bandara baru di kawasan Tenjo, Pandeglang dan Telunaga.

Wapres juga meminta mengembangkan pelabuhan di wilayah Banten.

"Pak Wapres minta dikembangkan Pelabuhan Bojonegara. Kita akan pelajari, kita minta nanti Pelindo II mempresentasikan kepada kami," kata dia.

Dalam waktu dekat, Wapres juga berencana meninjau wilayah Maja, Serang hingga Rangkasbitung. Ma'ruf berkelakar bakal mengajak sejumlah menteri lain untuk rencana pengembangan wilayah Rangkasbitung sampai Serang.

"Tadi ada yang unik, kita mungkin dalam satu dua minggu ke depan akan bersama-sama Pak Wapres akan ke Maja, ke Rangkasbitung, Serang menggunakan kereta api," kata Menhub.