Menkominfo Buka DEWG G20 Kedua, Sambut Delegasi dengan Filosofi Budaya Jawa

17 Mei 2022 13:53 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate (tengah) saat menghadiri rapat pertemuan kedua Digital Economy Working Group (DEWG) G20 di Yogyakarta, Selasa (17/5/2022). Foto: Mohammad Ayudha/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate (tengah) saat menghadiri rapat pertemuan kedua Digital Economy Working Group (DEWG) G20 di Yogyakarta, Selasa (17/5/2022). Foto: Mohammad Ayudha/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Pertemuan 2nd Digital Economy Working Group (DEWG) dalam rangkaian Presidensi Indonesia di G20 dimulai hari Selasa (17/5). Menteri Komunikasi dan Informatika atau Menkominfo Johnny G. Plate menyambut dengan hangat para delegasi negara anggota G20 yang hadir dalam sidang tersebut.
ADVERTISEMENT
Saat mengawali sidang, Menteri Johnny menyapa perwakilan member states menggunakan bahasa Jawa dan mengenalkan salah satu filosofi budaya Jawa.
“Sugeng rawuh Ing Ngayogyakarta. Selamat datang di Yogyakarta. Saya sangat senang menyambut anda semua di pertemuan DEWG kedua di Yogyakarta, Indonesia,” tuturnya dalam Opening Remarks 2nd DEWG Meeting secara hybrid dari Hotel Tentrem Yogyakarta, Selasa (17/5).
Menkominfo menjelaskan kepada delegasi bahwa Yogyakarta merupakan kota kesultanan terkenal di Pulau Jawa. Johnny berharap agar sidang ini memberikan pengalaman yang berkesan bagi tamu negara.
Sidang 2nd Digital Economy Working Group (DEWG) yang dihadiri para delegasi negara anggota G20. Foto: Kementerian Kominfo
“Saya berharap semua delegasi dalam keadaan sehat dan semangat yang tinggi untuk berpartisipasi dalam forum ini. Karena pertemuan kita hari ini spesial, bukan hanya karena diselenggarakan di salah satu kota paling mempesona di Indonesia, tapi juga untuk kehadiran fisik delegasi anggota G20 yang banyak,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Kepada delegasi Anggota G20 yang hadir, Menkominfo memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih. “Tentu saja, kami juga berterima kasih atas komitmen Anggota G20 yang telah bergabung dengan kami secara virtual, dalam pikiran dan waktu yang berbeda yang kita miliki,” ujarnya.
Menteri Johnny juga mengenalkan salah satu filosofi budaya Jawa, yaitu Memayu Hayuning Bawono. Melalui filosofi itu, Johnny menuturkan setiap manusia dipercayakan untuk menambah keindahan dunia yang indah.
Peserta delegasi negara G20 mengikuti rapat pertemuan kedua Digital Economy Working Group (DEWG) G20 di Yogyakarta, Selasa (17/5/2022). Foto: Mohammad Ayudha/ANTARA FOTO
“Seperti yang kita katakan dalam bahasa Jawa, Memayu Hayuning Bawono. Dengan filosofi ini saya berharap kita dapat bekerja bahu membahu untuk membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik terutama melalui teknologi digital,” ujarnya.
Menkominfo berharap sidang kedua DEWG G20 dapat menghasilkan kesepakatan terbaik dan setiap delegasi memiliki kenangan yang menyenangkan.
ADVERTISEMENT
“Saya berharap yang terbaik untuk Sidang Kedua DEWG. Saya berharap anda mendapat kenangan dan masa tinggal yang menyenangkan di kota bersejarah dan budaya Yogyakarta yang indah,” ungkapnya.
Dalam pembukaan Sidang Kedua DEWG G20, Menteri Johnny didampingi seluruh pejabat pimpinan tinggi madya di lingkungan Kementerian Kominfo. Sementara sidang dipimpin langsung oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Kominfo sekaligus Chair DEWG Mira Tayyiba serta Staf Khusus Menteri Kominfo Bidang Kebijakan Digital dan SDM sekaligus Alternate Chair DEWG Dedy Permadi.
Delegasi yang hadir berasal dari Amerika Serikat, Argentina, Australia, Brazil, Prancis, Jerman, Inggris, India. Kemudian, Italia, Jepang, Korea Selatan, Arab Saudi, Turki, dan Uni Eropa. Sedangkan delegasi lima negara hadir secara daring antara lain Kanada, China, Meksiko, Afrika Selatan dan Rusia. Hadir pula delegasi undangan dari dari Singapura dan Kamboja serta perwakilan International Telecommunications Union (ITU) dan Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD).
ADVERTISEMENT