Menteri Basuki Garap 2 Hektare Lahan untuk Relokasi Korban Gempa Cianjur

28 November 2022 18:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, tinjau lokasi gempa Cianjur Senin (21/11/2022) malam. Foto: Twitter/@KemenPU
zoom-in-whitePerbesar
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, tinjau lokasi gempa Cianjur Senin (21/11/2022) malam. Foto: Twitter/@KemenPU
ADVERTISEMENT
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengungkapkan, pihaknya siap menggarap 2 hektare lahan untuk relokasi korban gempa Cianjur, Jawa Barat. Berdasarkan data yang dimiliki PUPR, tercatat sebanyak 11.000 bangunan mengalami rusak berat, 11.000 rusak sedang, dan 22.000 rusak ringan.
ADVERTISEMENT
Basuki mengaku, pihaknya diberikan instruksi oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memperbaiki dan merelokasi bangunan yang mengalami kerusakan berat.
"Kalau untuk yang direlokasi sekarang baru ada 2 hektare yang disiapkan Pemerintah Kabupaten Cianjur. Kami sudah langsung land clearing, kami punya stok Risha (Rumah Instan Sederhana Sehat) jadi akan kami segera bangun," kata Basuki dalam rapat Komisi V DPR RI, Senin (28/11).
Nantinya, rumah yang akan dibangun memiliki luas 100 meter dengan tipe bangunan 36. Lebih lanjut, Basuki mengungkapkan, khusus untuk bangunan yang mengalami kerusakan berat yang tidak direlokasi, Kementerian PUPR akan memberikan bantuan untuk membangun ulang hunian.
Meski begitu, warga bisa membangun hunian kembali secara mandiri menggunakan bantuan pembangunan rumah yang disalurkan langsung oleh. Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB).
ADVERTISEMENT
"Kalau yang direlokasi kami akan bangunkan, kalau yang mau bangun sendiri BNPB tugasnya memberi Rp 50 juta kami memberikan supervisinya," imbuhnya.
Di sisi lain, Kementerian PUPR juga sudah mengerahkan sejumlah bantuan untuk pembukaan akses jalan Cianjur-Puncak yang sempat tertutup longsor. Selain itu, pihaknya membuka akses jalan di Cugenang yang tertutup longsor.
Tak hanya itu, Kementerian PUPR juga telah menyalurkan bantuan berupa 200 unit toilet portable, 2 unit water treatment plant, dan mobil tangki.