Meraup Cuan dari Bisnis Jual Beli Domain Website

2 Oktober 2019 9:17 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi uang rupiah Foto: Maciej Matlak/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi uang rupiah Foto: Maciej Matlak/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Siapa sangka dengan modal ratusan ribu rupiah untuk membeli sebuah domain website, ternyata bisa menghasilkan puluhan hingga ratusan juta rupiah.
ADVERTISEMENT
Misalnya seperti saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 lalu. Domain prabowosandi.com dibanderol Rp 1 miliar, dan domain jokowimaruf.com dibanderol Rp 2 miliar.
Menurut Product Manager Niagaweb, Mas Aji Gustiawan, bisnis jual beli domain memang cukup menjanjikan untuk dapat mendulang untung. Tak sedikit orang yang sudah mencicipi lezatnya bisnis jual beli domain.
“Memang menjanjikan. Di luar negeri malah sudah banyak agency yang khusus memperjualbelikan domain website, di dalam negeri juga ada,” ucapnya kepada kumparan, Rabu (2/10).
Dia pun mengungkapkan, terdapat beberapa tips bagi pemula yang ingin menjalankan bisnis tersebut. Pertama yaitu dengan peka terhadap tren di masyarakat saat ini.
“Semisal kemarin waktu Pilpres, banyak spekulan yang sudah memesan domain nama pasangan calon. Ini namanya peka terhadap tren,” jelas Mas Aji.
ADVERTISEMENT
Kemudian yang kedua yakni membeli domain dengan kata populer yang kemungkinan besar di masa mendatang akan diburu. Untuk tips kedua, dia menyarankan 'pedagang' domain ini agar mencari web hosting yang menyediakan promo.
“Tujuannya agar kita bisa mengirit. Untuk yang kedua ini hitungannya long terms, beda dengan yang pertama, belum tentu laku dalam waktu dekat atau bahkan malah tidak laku. Sekarang ini banyak kok web hosting yang menebar promo. Domain harganya bisa cuma Rp 70 ribu-an,” katanya.
Ilustrasi Uang Rupiah. Foto: Getty Images
Mas Aji pun berpesan untuk pedagang pemula, sebaiknya tidak mematok untung yang terlalu besar. Sebab dikhawatirkan semisal dengan modal Rp 150 ribu namun dijual dengan harga ratusan juta atau bahkan miliaran rupiah, calon pembeli akan memilih untuk mencari domain lain.
ADVERTISEMENT
“Misal yang dia cari Indonesia.com. Kalau terlalu mahal, mungkin dia akan mencari domain lain seperti Indonesia.net atau Indonesia.id, atau domain yang paling mendekati. Jadi sebaiknya juga jangan mahal-mahal dulu, kecuali benar-benar langka,” pungkas Mas Aji.