OJK Perpanjang Restrukturisasi Kredit, Sederet Emiten Ini Bisa Dapat Untung

1 Desember 2022 17:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi gedung Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Foto: Anggi Dwiky Darmawan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi gedung Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Foto: Anggi Dwiky Darmawan/kumparan
ADVERTISEMENT
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memperpanjang restrukturisasi kredit akibat pandemi COVID-19. Perpanjangan restrukturisasi akan diberikan dalam satu tahun, yakni hingga 31 Maret 2024 dari yang seharusnya 31 Maret 2023.
ADVERTISEMENT
Kebijakan ini dinilai akan menguntungkan beberapa segmen emiten. Investment Analyst Infovesta Kapital Advisori, Fajar Dwi Alfian, mengatakan emiten yang akan sangat diuntungkan adalah perbankan, dan sektor keuangan seperti multifinance.
"Para emiten bank tersebut akan berpotensi terhindar dari naiknya angka kredit macet (NPL) yang disebabkan oleh berakhirnya masa restrukturisasi tersebut," ujar Fajar kepada kumparan, Kamis (1/12).
Dengan menekan angka NPL untuk tidak naik, lanjut Fajar, bank tidak perlu melakukan pencadangan, sehingga berakibat pada turunnya beban para emiten dalam laporan keuangan bank.
Fajar mengamati pertumbuhan kinerja keuangan didorong oleh naiknya angka pertumbuhan kredit, seiring dengan pemulihan ekonomi yang terus berlangsung. Kenaikan suku bunga serta efek perpanjangan restrukturisasi kredit bank tentu akan semakin membuat margin bunga emiten bank masih tinggi.
ADVERTISEMENT
Hal senada diutarakan oleh Technical Analyst Kanaka Hita Solvera, Andhika Cipta Labora, bahwa perpanjangan restrukturisasi kredit akan berdampak baik, maka emiten bisa mempunyai arus kas untuk modal kerja terlebih dahulu.
"Perpanjangan restrukturisasi kredit ini yang bersifat segmented dan sektoral. Emiten yang diuntungkan contohnya PBRX (PT Pan Brothers Tbk)," kata Andhika.
Andhika merekomendasikan buy on weakness untuk saham PBRX, dengan support 123 dan target penguatan di posisi 150 per lembar. Sementara Fajar menyarankan investor untuk mengoleksi BBRI karena banyak debitur dari segmen UMKM yang mendapatkan manfaat dari perpanjangan restrukturisasi.