OJK Restui Penambahan Modal Bank Bukopin, Bosowa Siap Ikut Serta

1 Juli 2020 10:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang nasabah usai bertransaksi perbankan di bank Bukopin. Foto: dok. Bukopin
zoom-in-whitePerbesar
Seorang nasabah usai bertransaksi perbankan di bank Bukopin. Foto: dok. Bukopin
ADVERTISEMENT
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) merestui penambahan modal Bank Bukopin. Rencananya dana tersebut seluruhnya akan digunakan untuk modal kerja dalam rangka meningkatkan pertumbuhan kredit.
ADVERTISEMENT
OJK memberikan pernyataan efektif pelaksanaan Penawaran Umum Terbatas kelima (PUT V) PT Bank Bukopin Tbk, melalui penerbitan saham baru atau right issue dengan memberikan penawaran Hak Memesan Efek Terbatas Terlebih Dahulu (HMETD) kepada pemegang saham.
Mengenai hal itu, PT Bosowa Corporindo (Bosowa) sebagai salah satu pemegang saham utama Bank Bukopin, siap ikut serta. Pemegang saham lainnya adalah KB Kookmin Bank Co. Ltd. (Kookmin).
"Bosowa akan ikut PUT V dan dana sudah ada di Bukopin," kata Komisaris Utama Bosowa Erwin Aksa saat dihubungi, Rabu (1/7).
Sebelumnya dalam surat pada (4/5), Bosowa menjelaskan kepada OJK kalau sudah menyetor dana secara bertahap sejak Maret hingga Mei ke escrow account untuk penambahan modal lewat mekanisme Penawaran Umum Terbatas (PUT) dengan total Rp 193 miliar. Lalu pada 8 Mei ke rekening BBKP Rp 46 miliar sehingga total Rp 239 miliar.
ADVERTISEMENT
Penjelasan Bosowa melalui surat No. 114/SKL/CSA-BC/V/2020 ini merupakan jawaban atas surat OJK No. SR-46/PB.31/2020 tertanggal 6 April 2020 yang mempertanyakan komitmen Bosowa menambahkan modal ke Bank Bukopin melalui skema PUT V.
Adanya setoran dana dari Bosowa ke escrow account untuk PUT, dikonfirmasi direksi Bukopin, melalui surat No. 087982/DIR/VI/2020 tertanggal 5 Juni 2020. Dalam surat yang diteken dua Direktur Bank Bukopin, Hari Wurianto dan Adhi Brahmantya, itu juga dinyatakan dana tersebut belum mencukupi.
"Dana tersebut belum mencapai jumlah yang diperlukan Bosowa untuk melaksanakan HMETD sesuai dengan porsinya yaitu sejumlah 1.090.394.452 saham," demikian dinyatakan di surat tersebut.
Selain Bosowa, KB Kookmin Bank yang bertindak selaku pemegang saham utama Bukopin juga menyatakan kesiapannya melaksanakan HMETD pada PUT V.
Ilustrasi industri keuangan milik Bosowa. Foto: Dok. Bosowa
KB Kookmin Bank, sesuai dengan rencananya untuk menjadi pemegang saham pengendali, bahkan menyatakan kesiapan menjadi Pembeli Siaga untuk menyerap seluruh HMETD yang tidak dieksekusi pemegang saham lainnya.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan persetujuan RUPSLB, jumlah saham yang akan diterbitkan terdiri dari saham kelas B sebesar 4,66 miliar atau 40 persen dari jumlah saham beredar saat ini.
Dengan rasio tersebut, maka setiap 5 saham lama akan mendapatkan 2 HMETD, kemudian 1 HMETD berhak untuk mendapatkan 1 saham jika dilaksanakan pada periode pelaksanaan HMETD, dengan harga pelaksanaan Rp 180 per saham.
Jadwal selengkapnya untuk HMETD ini akan dipublikasikan Perseroan sesuai dengan ketentuan melalui Bursa Efek Indonesia. Kookmin Bank juga telah menggelontorkan dana USD 200 juta ke Bank Bukopin pada Kamis, (11/6) lalu.
Selain itu, Kookmin Bank juga telah merampungkan proses due diligence tambahan dan dalam tahap finalisasi proses sesuai ketentuan di Korea.
ADVERTISEMENT