Omicron Mereda, BPS Catat Pemulihan Mobilitas Masyarakat di Maret 2022

1 April 2022 12:40 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga mengunjungi salah satu pusat belanja di Jakarta Barat, Sabtu (30/10/2021).  Foto: Indrianto Eko Suwarso/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Warga mengunjungi salah satu pusat belanja di Jakarta Barat, Sabtu (30/10/2021). Foto: Indrianto Eko Suwarso/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatatkan adanya pemulihan mobilitas masyarakat pada Maret 2022 secara bulanan dibandingkan Februari 2022. Hal ini didukung oleh semakin melandainya kasus COVID-19 varian Omicron.
ADVERTISEMENT
Kepala BPS, Margo Yuwono, menyebutkan grafik perkembangan mobilitas masyarakat di semua tempat menunjukkan adanya perbaikan dibandingkan bulan sebelumnya.
"Kalau kita lihat di Februari 2022, kondisi saat itu Omicron sedang di posisi puncak, kalau dibandingkan Januari 2022 menunjukkan adanya perubahan mobilitas yang semakin sedikit," ujarnya, Jumat (1/4).
Adapun tren perbaikan terjadi di semua tempat. Dalam data yang ditampilkan Margo, tempat perdagangan retail dan rekreasi menunjukkan peningkatan sebesar 6,62 persen dibandingkan Februari 2022 sebesar 3,82 persen.
Lalu tempat belanja kebutuhan sehari-hari pada Maret 2022 tercatat 27,85 persen, meningkat dari Februari 2022 lalu sebesar 25,75 persen.
Sejumlah pengunjung memilih pakaian yang dijual di salah satu pusat belanja di Kudus, Jawa Tengah, Jumat (7/5/2021). Foto: Yusuf Nugroho/ANTARA FOTO
Sementara itu, lonjakan mobilitas masyarakat terlihat cukup signifikan di taman. Pada Maret 2022, tercatat sebesar 32,19 persen, jauh lebih tinggi dari Februari 2022 yang hanya sebesar 7,39 persen.
ADVERTISEMENT
Adapun tempat transit masih menunjukkan angka yang terkontraksi dibandingkan kondisi baseline yang menjadi perhitungan dasar BPS, yaitu periode 3 Januari sampai 6 Februari 2020. Mobilitas tempat transit di Maret 2022 yaitu 1-6,54 persen, namun masih lebih baik dari Februari 2022 sebesar -23,18 persen.
Selanjutnya mobilitas masyarakat di tempat kerja pada Maret 2022 menunjukkan angka positif pada pertama kalinya sejak awal pandemi 2020, yaitu 6,23 persen. Angka ini masih terkontraksi pada Februari 2022 lalu, sebesar -6,57 persen.
Terakhir, mobilitas masyarakat di rumah pada Maret 2022 juga mengalami kenaikan dari Februari 2022 yang terpantau sebesar 9,68 persen, meningkat menjadi 14,00 persen.
"Tentu saja perbaikan mobilitas ini berpengaruh terhadap indikator-indikator sosial ekonomi yang dihasilkan BPS, terutama terkait dengan Maret 2022," jelas Margo.
ADVERTISEMENT