Pandu Putra Sjahrir Meeting dengan Elon Musk soal EV, Kabar Baik buat Electrum?

28 April 2022 12:44 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan saat menemui Elon Musk di Giga Factory Texas. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan saat menemui Elon Musk di Giga Factory Texas. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Wakil Direktur Utama PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) dan Direktur Utama Electrum Pandu Patria Sjahrir bertemu dengan pemilik perusahaan mobil listrik kelas dunia Tesla, yakni Elon Musk, di Austin, Texas Amerika Serikat (AS). Electrum merupakan perusahaan ekosistem kendaraan listrik hasil patungan TBS dengan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO).
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Instagram pribadinya, @pandusjahrir, Pandu yang juga Komisaris Bursa Efek Indonesia (BEI) ini menjelaskan tujuan pertemuan kali ini yakni membahas mengenai kendaraan listrik (electric vehicle/EV), energi ramah lingkungan (renewable energy) dan juga mengenai B20, bagian dari pertemuan G20.
Pertemuan itu dilakukan bersama dengan rombongan perwakilan Indonesia yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (Kemenko Marves) dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan (LBP), 26 April 2022.
“Hari yang sangat beruntung buat saya bisa bertemu dengan Elon Musk di Austin, Texas. Kami satu delegasi dipimpin pak @luhut.pandjaitan berbicara mengenai electric vehicle, renewable energy dan juga mengenai B20,” kata Pandu, dalam unggahannya, dikutip Kamis (28/4).
“Elon sangat semangat membicarakan Indonesia dan kemajuan industri Nickel dan Electric vehicle Di Indonesia. Semoga dengan pertemuan ini bisa membawa lebih banyak lagi investasi high technology ke Indonesia dan Indonesia bisa menjadi bagian penting dari supply chain Global Electric Vehicle industry,” katanya lagi.
ADVERTISEMENT
Sebagai informasi, Pandu adalah Direktur Utama Electrum dan Wakil Direktur Utama TBS. Electrum adalah perusahaan patungan GoTo dengan TBS Energi yang berencana membangun manufaktur motor listrik, teknologi pengemasan baterai, infrastruktur penukaran baterai, dan pembiayaan untuk memiliki kendaraan listrik. Targetnya pada 2030, semua armada Gojek, platform on-demand milik GoTo, akan bertransisi di antaranya menggunakan kendaraan listrik dengan dukungan ekosistem EV ini.
Presiden Joko Widodo resmikan kolaborasi ekosistem kendaraan listrik antara Electrum, Gesits, PT Pertamina, dan Gogoro di Jakarta, Selasa (22/2). Foto: Electrum
Terkait dengan kendaraan listrik ini, dalam konferensi pers peluncuran kerja sama Electrum dengan PT Pertamina (Persero), Gogoro, dan Gesits, 22 Februari lalu, Pandu menjelaskan bahwa kolaborasi tersebut akan memanfaatkan masing-masing keahlian dari keempat perusahaan untuk makin mendorong pengembangan infrastruktur kendaraan listrik di Indonesia.
Electrum akan bertindak sebagai integrator dan pengembang ekosistem kendaraan listrik, dengan memanfaatkan kehadiran Gojek di Indonesia dan keahlian TBS di sektor energi.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Gojek bersama Electrum dan Pertamina telah melakukan uji coba komersial tahap satu motor listrik. Hasilnya, pemanfaatan motor listrik dapat diterima dengan baik oleh mitra driver dan konsumen.
Di sisi mitra driver, mereka bisa melakukan penghematan biaya operasional hingga 30 persen atau mencapai Rp500 ribu sampai dengan Rp700 ribu dalam sebulan. Lebih dari itu, mitra driver dan konsumen juga merasa motor listrik lebih nyaman karena memiliki tarikan yang lebih halus dan tanpa suara bila dibandingkan dengan motor berbahan bakar minyak.
Adapun Gojek, sebagai bagian dari Grup GoTo memiliki komitmen “Zero Emissions” (Nol Emisi Karbon) yaitu menjadi platform karbon-netral dan menargetkan armadanya 100% memakai kendaraan listrik di 2030. Komitmen Gojek ini sesuai dengan satu dari tiga prioritas G20 tahun ini yakni transisi energi.
ADVERTISEMENT
Dalam keterangannya, TBS yang berbagi komitmen yang sama pun berencana mentransformasi usahanya menjadi green business dengan fokus pada pengembangan dan investasi di bidang renewable energy and clean business.