Panel Ruang Kokpit Rusak, Pesawat Super Air Jet Gagal Terbang dari Lombok

16 Juli 2023 17:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah pekerja melakukan bongkar muat maskapai Super Air Jet sebelum terbang di Bandara Hangnadim, Batam, Selasa (17/8/2021). Foto: Muhammad Iqbal/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah pekerja melakukan bongkar muat maskapai Super Air Jet sebelum terbang di Bandara Hangnadim, Batam, Selasa (17/8/2021). Foto: Muhammad Iqbal/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pesawat maskapai penerbangan Super Air Jet dengan penerbangan IU-765 gagal terbang dari Bandara Lombok menuju Jakarta pada Jumat (14/7). Direktur utama (Chief Executive Officer) Super Air Jet, Ari Azhar, mengatakan pesawat Lion Group ini gagal terbang lantaran mengalami kerusakan di panel di ruang kokpit.
ADVERTISEMENT
Ari mengatakan, kejadian itu terjadi ketika pesawat berada di landas hubung (taxiway) dan bergerak ke landas pacu (runway), lalu muncul kerusakan di panel kokpit. Pilot kemudian bergegas memutuskan untuk kembali ke pelataran parkir pesawat.
"Kami sangat mengapresiasi keputusan pilot untuk mengutamakan keselamatan para penumpang dan keamanan penerbangan, sesuai dengan standar keselamatan dan keamanan penerbangan sipil yang berlaku," katanya.
Ia menegaskan pesawat Airbus 320 dengan registrasi PK-STZ telah menjalani pemeriksaan sebelum keberangkatan dan dinyatakan dalam kondisi yang layak untuk terbang.
Pekerja membongkar muat logistik MotoGP dari atas pesawat kargo Boeing 777 Freighter Qatar Airways di Bandara Internasional Lombok (BIL), Praya, Lombok Tengah, NTB, Rabu (9/3/2022). Foto: Ahmad Subaidi/ANTARA FOTO
Pada waktu kembali ke pelataran parkir, pergerakan pesawat memerlukan waktu untuk berkoordinasi dengan pihak menara lalu lintas udara, sehubungan dengan padatnya pesawat yang berangkat dan mendarat di Lombok.
"Setelah pesawat berhasil diparkir dengan baik (posisi pesawat sesuai landas parkir), pilot dan teknisi melaksanakan pemeriksaan tambahan yang membutuhkan waktu ekstra," katanya.
ADVERTISEMENT
Seluruh tamu diarahkan untuk kembali ke ruang tunggu dan Super Air Jet memberikan pelayanan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam menghadapi keterlambatan penerbangan ini.
"Kami telah menyiapkan pesawat pengganti dari Jakarta, yaitu Airbus 320 dengan registrasi PK-SGC," katanya.
Kemudian, penerbangan nomor IU-765 dengan pesawat pengganti telah lepas landas dari Lombok pada pukul 19.20 WITA dan tiba di Jakarta pada pukul 20.05 WIB, Jumat (14/7).
"Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan dan menjaga kepercayaan tamu kami," ungkap Ari.