Pariwisata Dibuka Lagi, Traveloka Akui Ada Lonjakan Pemesanan

Ilustrasi Traveloka. Foto: Beawiharta/REUTERS

Pemerintah mulai membuka kembali sektor pariwisata untuk memulihkan ekonomi, misalnya Pulau Bali yang dibuka untuk wisatawan domestik pada 30 Juni 2020 lalu. Traveloka mengakui mulai ada kenaikan pemesanan.

Head of Marketing, Accommodation Traveloka, Shirley Lesmana mengatakan bahwa peningkatan permintaan pengguna terlihat sejak mulai dibukanya sejumlah lokasi wisata pada akhir bulan Juni.

“Yang mana mendatangkan 8 kali pemesanan yang lebih tinggi untuk produk-produk dari Traveloka Xperience di bulan Juli 2020 dibandingkan dengan bulan Juni 2020,” katanya kepada kumparan, Sabtu (8/8).

Shirley melanjutkan, peningkatan wisatawan ini sejalan dengan era transisi menuju normal baru. Meski demikian, ia mengakui sejauh ini jumlah transaksi masih jauh dari periode sebelum COVID-19.

“Ini kami melihat adanya peningkatan transaksi yang dilakukan oleh para pengguna Traveloka, meskipun jumlah transaksi di periode ini masih jauh dari jumlah transaksi pada periode sebelum pandemi COVID-19,” sambungnya.

com-Aplikasi Traveloka Foto: Shutterstock

Pihaknya berharap pembukaan kembali sektor pariwisata mampu mempercepat proses pemulihan ekonomi. Selain itu, tentu saja membantu para pelaku usaha yang terdampak sebagai multiplier effect dari tempat wisata.

“Kami percaya bahwa inovasi dan kolaborasi antara pemerintah maupun pelaku industri lainnya merupakan kunci dari industri pariwisata untuk dapat pulih dari dampak COVID-19 dengan tetap menjunjung tinggi prinsip kebersihan, kesehatan, dan keamanan bagi masyarakat,” tutupnya.