Pembangunan Bandara Kediri Butuh 3 Tahun, Baru Rampung di Akhir 2022

11 Desember 2019 20:10 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi runway bandara Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi runway bandara Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi optimistis proyek Bandara Kediri di Jawa Timur bisa rampung di akhir 2022. Menurut dia, proses pembangunan memerlukan waktu selama 3 tahun, yang diharapkan bisa dimulai pada awal tahun 2020.
ADVERTISEMENT
"3 tahun pembangunan jadi 2020, 2021, 2022 akhir," ujar Budi Karya di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (11/12).
Sementara itu, progresnya Bandara Kediri sekarang adalah masih dalam tahap pembebasan lahan. Dia pun menargetkan pembebasan lahan sudah selesai semua 2 hingga 3 bulan ke depan.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Foto: Efira Tamara Thenu/kumparan
"Kita masih menyelesaikan pembebasan tanah," sebutnya.
Sebelumnya, investor Bandara Kediri, Direktur PT Surya Dhoho Investama (SDI), Grahadi Susanto Widyatmoko, menyebut pihaknya telah menyiapkan lahan seluas 372 hektare untuk pembangunan Bandara Kediri. Bandara ini nantinya memiliki landasan pacu sepanjang 3.300 meter. Diperkirakan, Bandara Kediri bisa menampung sebanyak 15 juta penumpang.
SDI yang merupakan anak perusahaan PT Gudang Garam Tbk (GGRM) pun telah menyiapkan dana Rp 6 triliun untuk pembangunan Bandara Kediri. Proyek ini menggunakan skema BOT (Build Operate Transfer) yang melibatkan antara SDI dengan pemerintah pusat dan menggandeng PT Angkasa Pura I (Persero) sebagai pengelola bandara.
ADVERTISEMENT