news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pembelian Vaksin Novavax dan AstraZeneca, Perbesar Harapan Akhiri Pandemi

30 Desember 2020 19:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi vaksin AstraZeneca.
 Foto: Dado Ruvic/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi vaksin AstraZeneca. Foto: Dado Ruvic/REUTERS
ADVERTISEMENT
Pemerintah Indonesia resmi meneken kontrak pembelian vaksin corona dari Novavax (Amerika Serikat) dan AstraZeneca (Inggris). Penandatanganan kontrak pembelian vaksin corona dilakukan oleh PT Bio Farma (Persero) dengan AstraZeneca dan PT Indofarma (Persero) Tbk dengan Novavax, masing-masing sebanyak 50 juta dosis.
ADVERTISEMENT
Wakil Menteri BUMN, Pahala N. Mansury, menyatakan penandatanganan perjanjian pembelian vaksin COVID-19 dari AstraZeneca dan Novavax oleh perusahaan negara, menjadi langkah yang makin meyakinkan untuk mengakhiri pandemi.
"Kementerian BUMN sejak awal pandemi secara konsisten berkomitmen penuh untuk bisa mendukung adanya upaya pemulihan kesehatan dengan menggerakkan BUMN serta bersinergi lintas kementerian dan lembaga," ujar Pahala N. Mansury, dalam konferensi pers mengenai perkembangan vaksin COVID-19 di Jakarta, Rabu (30/12).
Wakil Menteri BUMN, Pahala N. Mansury. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
"Pada hari ini (30/12) kita bersyukur dan menyambut baik kesepakatan Novavax dengan Indofarma, serta AstraZeneca dengan Bio Farma untuk mengamankan ketersediaan keragaman akses vaksin untuk Indonesia," ujarnya.
Dalam menghadapi pandemi ini, lanjut dia, Kementerian BUMN juga melakukan sinergi dengan beberapa kementerian hingga nantinya Indonesia bisa melakukan standardisasi manajemen klinis.
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan itu, Pahala juga mengatakan pemberian standardisasi oleh Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) kepada Bio Farma untuk memproduksi vaksin corona merupakan pengakuan kesiapan, komitmen, dan kemampuan BUMN menghadapi pandemi.
"Langkah demi langkah kita sudah lakukan, dan kami juga berharap kerja sama yang dilakukan kementerian dengan seluruh BUMN bisa memberikan harapan baru karena tentunya adanya ketersediaan vaksin merupakan awal dari harapan untuk bisa menyongsong 2021 untuk lebih baik lagi," kata Pahala N. Mansury.